Warga Radius 2 KM Dari Gunung Merapi Dievakuasi

11 Mei 2018 11:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pascaletusan Merapi warga menggunakan masker. (Foto:  Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pascaletusan Merapi warga menggunakan masker. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
ADVERTISEMENT
Basarnas DIY menurunkan sejumlah personelnya untuk mengevakuasi warga terdampak letusan Gunung Merapi. Tim ini, akan mengevakuasi warga yang berlokasi radius 2 kilometer dari Merapi.
ADVERTISEMENT
"Tim Basarnas itu untuk mengevaluasi penduduk yang berada di radius 2 kilometer di wilayah Sleman," ucap Humas Basarnas DIY Eriyantno, saat dihubungi, Jumat (11/5).
Dia menyebut, ada 8 orang personel yang diturunkan untuk mengevakuasi warga. Saat ini, tim Basarnas itu sedang dalam perjalanan menuju lokasi. Tim tersebut nantinya akan tetap fokus melakukan evaluasi warga yang ada di lereng Merapi sebagai langkah antisipasi munculnya korban.
"Satu tim berangkat ke Merapi. Tadi ada delapan personel diterjunkan," tutur Eriyanto.
Hujan abu vulkanik di daerah Pakem (Foto: Arfiansyah Panji/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hujan abu vulkanik di daerah Pakem (Foto: Arfiansyah Panji/kumparan)
Warga di radius 5 kilometer diminta untuk menjauh dari kawasan gunung. Hujan abu terjadi di wilayah Sleman meliputi kecamatan Tempel, Turi, Pakem, Cangkringan, Ngemplak dan sebagian kecamatan Sleman.
Saat ini, jalur pendakian Gunung Merapi ditutup pasca meletusnya gunung api itu. Saat letusan terjadi, ada 50 pendaki yang berada di sekitar puncak Merapi.
ADVERTISEMENT
Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Ami Nurwati menjelaskan dari informasi yang ia terima ada sekitar 50 orang pendaki di Gunung Merapi yang masuk melalui jalur pendakian Selo, Boyolali.
"Ada juga di Boyolali jalur resmi pendakian ada info pendaki menuju Pasar Bubrah sebanyak 50 orang, tanggung jawab kami untuk mengevakuasi. Kami bekerjasama dengan SAR Boyolali untuk memantau dan mengevakuasi," jelasnya di Pos Pengamatan Gunung Merapi, Jumat (11/5).