Wartawan RTV Dipersekusi saat Liput Rusuh di Jati Baru

22 Mei 2019 12:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di jalan Taman Jatibaru. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di jalan Taman Jatibaru. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua wartawan dari media RTV mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari sekelompok massa yang rusuh di Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/5). Mereka diintimidasi massa saat tengah meliput kerusuhan yang sedang berlangsung.
ADVERTISEMENT
Insiden itu terjadi sekitar pukul 11.15 WIB, saat itu dua wartawan RTV hendak melakukan siaran live di sekitar lokasi kejadian. Namun, tiba-tiba seorang massa menghampiri mereka dan berusaha memancing keributan.
Tidak lama kemudian, dua wartawan itu dikerumuni oleh sekelompok massa dan kemudian mereka diteriaki dengan kata-kata kasar oleh massa.
"Woy ngapain lu? Dibayar berapa lu sama Jokowi? Kalau ngeliput yang bener jangan asal," ucap salah satu massa.
Titik Ricuh Demo Bawaslu. Foto: Putri Sarah Arifira/kumparan
"Ngeliput cuman rusuhnya doang, yang luka dibiarin saja," lanjut dia.
Melihat situasi yang sudah tidak kondusif, anggota TNI yang berjaga di sekitar lokasi langsung berupaya mengamankan dua wartawan itu. Mereka dibawa menjauh dari kerumunan massa.
Dandim 0501 Jakarta Pusat Letkol TNI Inf Wahyu Yudhayana yang berada di lokasi berupaya menenangkan massa. Wahyu meminta agar massa tidak berbuat anarkis.
ADVERTISEMENT
"Tenang semua tenang, di sini saya yang tanggung jawab. Semua tenang," kata Wahyu.
Setelah itu, dua wartawan RTV diminta untuk menjauh dari lokasi. Setalah itu massa mulai tenang dan berangsur membubarkan diri.