Wiranto Kumpulkan Panglima TNI-Kapolri Bahas Keamanan Kampanye Akbar

20 Maret 2019 10:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Polhukam gelar rapat koordinasi dengan Polri, TNI, BIN, KPU dan Bawaslu, bahas pengamanan kampanye akbar Pemilu 2019. Foto: Andesta Herli/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menko Polhukam gelar rapat koordinasi dengan Polri, TNI, BIN, KPU dan Bawaslu, bahas pengamanan kampanye akbar Pemilu 2019. Foto: Andesta Herli/kumparan
ADVERTISEMENT
Menkopolhukam Wiranto menggelar rapat koordinasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Rabu (20/3). Rapat digelar untuk membahas kesiapan pengamanan tahapan masa kampanye akbar serta pemungutan dan penghitungan suara pemilu 2019.
ADVERTISEMENT
"Hari ini kita lanjutkan konsolidasi untuk sukses pemilu dengan melaksanakan rapat koordinasi seluruh pejabat, baik sebagai pejabat yang berwenang masalah keamanan, berwenang masalah penyelenggaraan, dan para pejabat yang memfasilitasi terselenggaranya pemilu, pada hari ini," ujar Wiranto membuka rapat koordinasi di Ruang Nakula, Gedung Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
Mantan Panglima ABRI itu menuturkan, masih ada potensi gangguan yang terjadi terkait keamanan di pemilu. Namun, lanjut Wiranto, aparat keamanan telah menetralisir titik-titik daerah yang dinilai berpotensi memunculkan gangguan dalam pelaksanaan pemilu.
Menko Polhukam gelar rapat koordinasi dengan Polri, TNI, BIN, KPU dan Bawaslu, bahas pengamanan kampanye akbar Pemilu 2019. Foto: Andesta Herli/kumparan
"Oleh karena itu saya minta kepada saudara sekalian aparat keamanan di daerah. Setelah kita mengetahui memahami, mengenali, tidak bisa didiamkan, tindak tegas siapapun, kegiatan apa pun yang nyata-nyata menganggu pelaksanaan pemilu, dari kelompok apa pun," jelas Wiranto.
ADVERTISEMENT
Rapat tersebut juga diisi video conference dengan jajaran Polda dan aparat TNI di seluruh Indonesia. Turut hadir dalam rapat tersebut Ketua KPU Arief Budiman, Ketua Bawaslu Abhan, Wakil Kepala BIN, jajaran pejabat utama Kemenkopolhukam, Mabes Polri, dan Mabes TNI.
Menko Polhukam gelar rapat koordinasi dengan Polri, TNI, BIN, KPU dan Bawaslu, bahas pengamanan kampanye akbar Pemilu 2019. Foto: Andesta Herli/kumparan
Masa kampanye akbar akan berlangsung pada 23 Maret - 13 April 2019. KPU telah membagi dua zona kampanye, yakni zona A dan zona B, untuk masing-masing pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Berdasarkan hasil pengundian beberapa waktu lalu, paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf mendapat zona B dan memulai kampanye di Bengkulu. Sementara paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga mendapat zona A dan akan memulai kampanye akbarnya di Aceh.
ADVERTISEMENT
Zona kampanye terbuka tidak hanya berlaku untuk capres dan cawapres, tetapi berlaku pula untuk kampanye parpol yang juga mengusung Jokowi maupun Prabowo, DPD, dan partai lokal Aceh.