news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Wiranto: TNI-Polri Jadi Pj Gubernur agar Pilkada Aman

25 Juni 2018 14:42 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menkopolhukam Wiranto (Foto: Aria Rusta/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menkopolhukam Wiranto (Foto: Aria Rusta/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menkopolhukam Wiranto angkat bicara terkait tudingan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyebut TNI, Polri beserta BIN tidak netral dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Terlebih, saat Pemerintah menunjuk Komjen M Iriawan sebagai penjabat (Pj) gubernur Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Wiranto mengatakan, penunjukkan Komjen M Iriawan atau akrab disapa Iwan Bule sebagai Pj gubernur Jawa Barat karena yang bersangkutan berada di luar struktur Polri.
"Secara cermat Kemenkumham, Kemendagri dan Kapolri sudah siapkan itu sehingga menunjuk petugas kepolisan yang menjadi Plt, alasannya adalah agar pilkada itu aman," kata Wiranto dalam konferensi pers usai video Conference persiapan Pilkada Serentak 2018 di Rupatama Mabes Polri, Senin (25/6).
Menurut Wiranto, Iwan Bule dinilai paham dengan kondisi Jawa Barat. Sehingga hal tersebut menjadi alasan utama mengapa ia ditunjuk menjadi Pj Gubernur Jabar.
"Jadi bukan dalam upaya pemenangan pasangan calon. Jadi jangan sampai keluar kecurigaan," katanya.
Wiranto menuturkan dalam masa pilkada, ada waktu tenggang kekosongan pemimpin daerah yang kembali ikut berlaga dalam pilkada. Sehingga dibutuhkan pejabat yang cakap dalam menjaga stabilitas daerah.
ADVERTISEMENT
"Jadi untuk para tokoh yang masih mencurigai boleh berbincang dengan saya dengan cara pandang yang sehat. Tidak ada satupun niat untuk melakukan tipu daya dan lain-lain," tutup Wiranto.