WN Malaysia Tewas Tersapu Ombak di Nusa Penida, Bali

18 September 2019 15:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WN Malaysia yang tewas dihempaskan ombak di Pantai Diamond, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabu,(18/9). Foto: Dok. Polres Klungkung
zoom-in-whitePerbesar
WN Malaysia yang tewas dihempaskan ombak di Pantai Diamond, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabu,(18/9). Foto: Dok. Polres Klungkung
ADVERTISEMENT
Seorang WN Malaysia bernama Shahfulnizam Bin Jamaludin (40) tewas tersampu ombak di Pantai Diamond, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung. Insiden it terjadi pada Rabu (18/9).
ADVERTISEMENT
Shahfulnizam tewas setelah terombang-ambing selama satu jam bertahan dari gulungan ombak.
“Sekira pukul 12.30 WITA, korban bersama istrinya Sharlene Binti Sharifuddin (37) tiba di pantai Diamond. Selanjutnya, korban berenang di pantai sendirian, sedangkan istrinya duduk di pantai, “ kata Kasubag Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana.
WN Malaysia yang tewas dihempaskan ombak di Pantai Diamond, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Rabu,(18/9). Foto: Dok. Polres Klungkung
Saat sedang berenang, tiba-tiba ombak besar datang dan menyeret Shahfulnizam ke tengah laut. Pada saat itu, Shahfulnizam berusaha bertahan dengan berenang. Dia bertahan selama satu jam saat ombak masih menggulung tubuhnya.
“Namun karena arus laut yang kuat dan ombak yang besar korban terus dihantam ombak sehingga korban tenggelam, “ kata Ardana.
Warga berusaha menyelamatkan Shahfulnizam dengan sebuah jukung. Saat ditolong, tubuh WN Malaysia itu sudah tak sadarkan diri. Wajahnya juga sudah membiru.
WN Malaysia yang tewas dihempaskan ombak di Pantai Diamond, Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, saat divekuasi Rabu,(18/9). Foto: Dok. Polres Klungkung
“Selanjutnya korban dievakuasi ke Puskesmas Nusa Penida, dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, dari hasil pemeriksaan medis, korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” kata Ardana.
ADVERTISEMENT
Jenazah Shahfulnizam kini dititipkan di RS Pramatama. Polisi sedang menunggu keputusan keluarga dan konsulat untuk memulangkan Shahfulinzam ke negaranya.