Yacht Mewah Terkait 1MDB Dikembalikan ke Malaysia

7 Agustus 2018 5:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
FBI Sita Kapal Pesiar Equanimity (Foto: Rully Prasetyo / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
FBI Sita Kapal Pesiar Equanimity (Foto: Rully Prasetyo / AFP)
ADVERTISEMENT
Pemerintah Indonesia mengembalikan kapal pesiar mewah yang diduga terkait korupsi 1MDB ke Malaysia. Langkah tersebut diapresiasi Perdana Menteri Mahathir Mohamad.
ADVERTISEMENT
Kapal Pesiar Equanimity diyakini berharga senilai USD 250 juta atau setara, Rp 3,6 triliun. Alat transportasi yang dimiliki pengusaha mitra dekat eks PM Najib Razak, Jho Low disita pada Febuari lalu di Bali.
Menurut Mahathir langkah Indonesia mengembalikan Equanimity sangat membantu penyelidikan kasus dugaan korupsi yang melibatkan Najib Razak itu.
Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, memberi hormat di upacara pembukaan parlemen di Kuala Lumpur pada 17 Juli 2018. (Foto: AFP PHOTO / Mohd Rasfan)
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, memberi hormat di upacara pembukaan parlemen di Kuala Lumpur pada 17 Juli 2018. (Foto: AFP PHOTO / Mohd Rasfan)
"Kami senang Equanimity sudah diserahkan Indonesia kepada kami," sebut Mahathir seperti dikutip dari Chanel News Asia, Selasa (7/8).
Secara khusus Mahathir mengucap terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena telah menjalin kerjasama erat untuk membawa kembali kapal pesiar itu.
Rencananya kapal Equanimity akan tiba di Malaysia pada Selasa (8/7) tepatnya di Pulau Indah, Pelabuhan Klang. Keterangan tersebut disampaikan oleh seorang pejabat lokal Malaysia yang menolak diungkap namanya.
ADVERTISEMENT
Menanggapi penyitaan kapal dan penyerahan kembali ke Pemerintah Malaysia, pengacara Low menilai aksi tersebut sebagai tindakan ilegal.
"Mahathir memilih untuk membawa aset itu secara ilegal ke sistem Malaysia yang curang serta dimanipulasi oleh seorang individu yang hanya peduli dengan kekuasaan politiknya yang absolut," ujar pengacara Low.
Low sampai saat ini, keberadaanya masih samar. Meski demikian, aparat keamanan Negeri Jiran telah mengeluarkan surat penangkapan bagi Low.