6 Lokasi Ekstrem untuk Menguji Ketahanan Mobil-mobil Baru

2 Januari 2018 19:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tempat pengetesan mobil (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Tempat pengetesan mobil (Foto: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Sebelum diluncurkan, sebuah mobil-- yang masih dalam bentuk purwarupa -- akan melakoni serangkaian test jalan untuk membuktikan ketahanannya. Biasanya mobil-mobil pra-produksi ini harus mengikuti tes panjang dan intens sebelum akhirnya dijual.
ADVERTISEMENT
Perlu kamu tahu, bukan perkara mudah menciptakan mobil yang dapat bertahan dalam kondisi ekstrem. Maka dari itu beberapa tempat dengan cuaca dan medan yang berbeda ditunjuk sebagai lokasi untuk menguji performa serta ketahanan sebuah kendaraan.
Dari mulai lingkaran Kutub Utara hingga tanah kering nan tandus di Death Valley dijadikan lokasi penentu apakah kendaraan pra-produksi layak untuk dijual.
Berikut adalah enam tempat terkenal dengan iklim ekstrem yang sering dijadikan landasan uji coba produsen mobil sebelum diluncurkan.
1. Arjeplog, Swedia
Arjeplog adalah kota yang keberadaanya tak jauh dari Kutub Utara. Ketika musim dingin datang, suhu di Arjeplog menurun hingga -20 derajat. Kendati demikian, justru saat itulah yang merupakan sebuah keberuntungan bagi Kota Arjeplog.
ADVERTISEMENT
Setiap musim dingin datang, populasi di Kota Arjeplog meningkat menjadi 2.000 jiwa. Kebanyakan dari yang datang adalah para insinyur dan mekanik dari berbagai pabrikan mobil yang ingin menguji coba kendaraan pra-produksi mereka.
Arjeplog, Swedia (Foto: wardsauto.com)
zoom-in-whitePerbesar
Arjeplog, Swedia (Foto: wardsauto.com)
Saat ini di Arjeplog, terdapat sekitar 20 lebih fasilitas uji coba dan infrastruktur lengkap, yang membuat kawasan ini menjadi pusat kegiatan pengujian industri otomotif.
Setiap tahunnya, Hyundai dak Kia tak pernah absen untuk menggunakan fasilitas yang dimiliki oleh pemasok komponen pabrikannya, Mobis. Mereka datang untuk menguji dan mengembangkan sistem ABS dan ESC mereka, dengan menggunakan jalur dan sirkuit yang tertutup salju itu.
2. Nardò, Italia
Nardò Ring yang sebelumnya dikenal sebagai Pista di prova di Nardò della Fiat merupakan jalur uji coba kendaraan pra-produksi yang dibangun sejak tahun 1975. Di tahun 2012, Nardò Ring dibeli oleh produsen mobil premiun, Porsche dan dikenal dengan nama Nardò Technical Center (NTC).
ADVERTISEMENT
NTC memiliki empat jalur untuk mobil dan sepeda motor dengan lebar total 16 meter. Terdapat juga jalur terpisah yang khusus truk dengan lebar 9 meter. Bentukan jalurnya dibuat melingkar seperti cincin, dari situlah tempat ini disematkan nama Nardò ring.
Nardò, Italia (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Nardò, Italia (Foto: Wikimedia Commons)
Berbeda 180 derajat dengan Alpreji di Swedia, Nardò Ring merupakan wilayah yang sangat kering dan tandus, serta memiliki konsistensi sinar matahari sepanjang tahun. Ini menjadi salah satu aset yang membuat banyak produsen kendaraan mengincar Nadrò untuk melakukan uji coba.
Kendati cuaca terik Nardò, pabrikan mobil premium seperti Jaguar, Aston Martin, Audi, dan Lamborghini tidak absen untuk menguji kendaraannya di NTC.
3. Nürburging, Jerman
Sirkuit yang terletak di Nürburg, Rheinland-Pfalz, Jerman bagian barat ini memiliki panjang sirkuit sekitar 5,148 km. Tak heran jika sirkuit tersebut pernah digunakan untuk adu balap Formula 1.
ADVERTISEMENT
Salah satu bagian yang paling terkenal dari sirkuit ini adalah, Nordschleife. Dengan panjang sekitar 20,81 kilometer dengan 154 tikungan, membuat Nordschleife disebut sebagai ‘The Green Hell’ atau neraka hijau.
Nürburging, Jerman (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Nürburging, Jerman (Foto: Wikimedia Commons)
Tak cuma Formula 1 yang sering berlaga di neraka hijau ini, namun beberapa produsen kendaraan pun sering mendatangi tempat ini sebagai lokasi pengujian purwarupa anyar pabrikan mereka.
Uniknya, selain dijadikan adu balap dan lokasi uji coba, Nürbruging juga kerap kali dijadikan lokasi untuk diselenggarakannya festival musik rock terbesar di Jerman, yaitu Rock Am Ring.
4. Ladoux, Prancis
Tempat pengujian di Ladoux terletak di Michelin Technology Center, berjarak 10 km sebelah utara kantor pusat Michelin di Clermont-Ferrand.
Sebanyak 20 jalur uji coba bisa didapati di kawasan ini. Hal yang paling menarik dari Ladoux ini adalah terdapat sirkuit dengan keadaan permukaan yang basah dikombinasi dengan yang kering, ini membuat para produsen kendaraan memiliki kesempatan bagus untuk menguji serta menyempurnakan sistem kontrol traksi dan stabilitas kendaraanya.
Ladoux (Foto: amicale-citroen-internationale.org)
zoom-in-whitePerbesar
Ladoux (Foto: amicale-citroen-internationale.org)
Dari 20 jalur yang tersedia, terdapat 8 jalur yang menjadi favoritnya para produsen untuk melakukan uji kelayakan seperti; jalur kecepatan tinggi, jalur penanganan kering, platform dinamis kering, jalur penaganan basah, skidpad dinamis basah, cincin penanganan basah, jalur uji kebisingan, dan jalur uji kenyamanan berkendara.
ADVERTISEMENT
5. Ehra-Lessien, Jerman
Fasilitas uji coba jalur ini adalah milik pabrikan Jerman, Volkswagen. Berada di zona larangan terbang di dekat perbatasan Jerman Timur, membuat Ehra-Lessien sangat aman bagi produsen untuk menguji mobil baru mereka.
Selain ingin memiliki lokasi uji coba sendiri, Volkswagen Grup merasa perlu untuk memiliki tempat seperti ini karena banyaknya model kendaraan mereka yang wajib diuji.
Ehra-Lessien (Foto: Screenshot )
zoom-in-whitePerbesar
Ehra-Lessien (Foto: Screenshot )
Tempat ini juga dimanfaatkan Audi, Lamborghini, Bentley, Bugatti, SEAT, Skoda, serta Porsche memanfaatkan fasilitas tersebut.
Dengan memiliki panjang 9 kilometer, membuat lokasi ini sangat tepat untuk serangkaian tes kecepatan tinggi. Bugatti Veyron dan McLaren F1 telah membuktikannya sendiri. Bugatti Veyron mencatat 408,4 km/jam sedangkan McLaren F1 mencatat kecepatan tertinggi 386 km/jam.
ADVERTISEMENT
6. Death Valley, Amerika Serikat
Uniknya iklim di Death Valley, membuat Taman Nasional yang berada di California ini mengeluarkan izin untuk lokasi uji coba khusus industri otomotif. Saking banyaknya pabrikan yang mau menguji purwarupa mobil mereka di sini, semua pendaftar harus menyerahkan formulir setidaknya 30 hari sebelum hari uji coba.
Memiliki aturan berbeda dari lokasi-lokasi sebelumnya, Death Valley memberikan aturan ke pemohon, untuk tidak membawa lebih dari delapan kendaraan yang akan diuji.
Death Valley (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Death Valley (Foto: Wikimedia Commons)
Yang membuatnya banyak diminati produsen kendaraan, Death Valley digadang-gadang menjadi salah satu tempat terpanas yang ada di bumi ketika musim panas tiba, menyerupai panas di Afrika dan Timur Tengah.
Saking panasnya, sampai-sampai terdengar isu jika terik di Death Valley dapat membuat ban mobil meleleh. Rasanya dengan kondisi demikian para produsen kendaraan wajib menguji prototip kendaraanya untuk membuktikan ketahanan kendaraan ketika menemui iklim panas.
ADVERTISEMENT