Bedah Honda RC213V yang Antarkan Marc Marquez Jadi Juara Dunia

7 Oktober 2019 15:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Honda Repsol Marc Marquez saat bertanding di MotoGP Thailand di Buriram International Circuit, Minggu, (6/10/2019). Foto: AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Honda Repsol Marc Marquez saat bertanding di MotoGP Thailand di Buriram International Circuit, Minggu, (6/10/2019). Foto: AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keganasan Marc Marquez di lintasan MotoGP, belum bisa terbendung. Mahkota gelar juara dunia balap motor bergengsi di dunia 2019 ini, berhasil dicapainya di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Minggu (6/10).
ADVERTISEMENT
Selain gelar juara dunia yang bertambah --enam kali, Marquez juga berhasil mempertahankan gelarnya selama empat tahun berturut-turut, dari 2016 sampai 2019.
Di samping kemampuan berkendaranya, keberhasilan Marquez tak terlepas dari performa Honda RC213V yang sudah bisa ditaklukkannya, sejak awal kariernya di 2013 lalu.
Honda RC213V Foto: Istimewa
Memang ketika bersama Marquez, RC213V tampak mudah dikendalikan. Namun pada kenyataannya tidak. Buktinya, lihat saja Cal Crutchlow misalnya, atau Jorge Lorenzo yang menunggangi motor sama. Mereka masih pontang-panting dan harus kerja keras, supaya bisa sehati dengan si kuda besi besutan Honda tersebut.
Meski sudah mengalami serangkaian modifikasi dan pengembangan, motor yang mengantarkan Marquez menjadi juara dunia ini, masih belum meninggalkan konsep awalnya yang diperkenalkan pada 2012 lalu.
ADVERTISEMENT

Spesifikasi teknis

Melansir situs resmi Honda Racing Corporation (HRC), RC213V punya panjang 2.052 mm, lebar 545 mm dan tinggi 1.110 mm, dengan wheelbase 1.435 mm serta road-clearance 115 mm, di mana dimensi ini tentu saja sudah memenuhi standar regulasi MotoGP.
Honda RC213V Foto: Istimewa
Sementara jantung mekanisnya dibekali mesinnya V-4 1.000 cc berpendingin cairan --liquid-cooled four-stroke, DOHC 4-valve, yang mampu memuntahkan tenaga sampai lebih dari 180 kw atau 241,38 dk.
Nah soal kemampuannya melesat di trek balap, kecepatan maksimalnya diperkirakan bisa mencapai 225 mph atau sekira 260 km/jam. Tentu saja, kecepatan ini terlarang di jalan umum.
Terkait mesin ini, tim HRC telah meninjau semua detail mesin baru, menjadikannya lebih ringan, lebih bertenaga, dan punya karakteristik yang ramah pengendara.
Honda RC213V Foto: MotoGP

Sasis

Ini jadi komponen penting juga buat penunjang performa motor. Pada musim 2019 ini, sasis RC213 disebut sudah dimodifikasi rigiditas dan keseimbangannya, mengejar kemampuan apik pada saat belok dan trek lurus.
ADVERTISEMENT
Berbahan aluminium twin-spar, sasis ini diklaim sangat ringan tapi bisa mengakomodasi penyaluran tenaga buas dari mesin RC213V, ke ban belakang.

Suspensi

Musim ini, RC213V dilengkapi dengan suspensi Ohlins depan dan belakang. Suspensi punya tugas menjaga agar ban tetap bersentuhan dengan tanah, dan tetap menghasilkan cengkeraman maksimum saat motor melalui permukaan tak rata di trek.
Honda RC213V Foto: Istimewa
Karena pentingnya tugas suspensi, tim balap Honda sampai menurunkan teknisi khusus dari Ohlins, yang ditugaskan untuk mengawal motor-motor pebalap.

Pengereman

RC213V menggunakan rem berserat karbon bermerek Brembo pada bagian depan. Namun pada beberapa kondisi, rem cakram berbahan baja --bermerek Yutaka-- masih suka digunakan, seperti pada suhu rendah.