Datsun Cari Peruntungan di Pakistan

2 April 2018 19:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Datsun Cross (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
zoom-in-whitePerbesar
Datsun Cross (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
ADVERTISEMENT
Nissan Motor baru-baru ini mengumumkan akan melanjutkan ekspansi pasarnya dengan meng-upgrade pabrik Nissan dan menjual produk Datsun di Pakistan tahun depan.
ADVERTISEMENT
Nissan melihat Pakistan sebagai pasar yang diperkirakan akan meningkat pada tahun-tahun mendatang karena kepemilikan kendaraan yang terus meningkat baik segmen entry level maupun menengah, demikian dikutip Reuters.
"Ada populasi besar dan tingkat kepemilikan mobil yang terus meningkat. Ini adalah pasar yang cukup besar yang sedang tumbuh, kemungkinan penjualan tahunan negara itu akan tumbuh menjadi 300 ribu unit pada tahun 2022,” kata Peyman Kargar, Wakil Presiden Senior Nissan untuk wilayah Afrika, Timur Tengah, dan India.
Bersama agen pemegang merek Nissan di Pakistan, tahun ini Ghandhara Nissan akan mulai meningkatkan fasilitas produksinya di Port Qasim, Karachi dengan nilai investasi 39 juta Dolar Amerika atau sekitar Rp 536 miliar. Pabrik Nissan yang memiliki kapasitas produksi sebanyak 6 ribu unit per tahunnya itu akan memproduksi beberapa mobil Datsun berdasarkan platform model Datsun yang sudah dijual untuk mengoptimalkan investasi dan menekan biaya riset.
Datsun Cross (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
zoom-in-whitePerbesar
Datsun Cross (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
Meski Kargar enggan membeberkan informasi lebih lanjut, tidak menutup kemungkinan model hatchback dan versi panjangnya yakni Datsun Go dan Go+ yang dipasarkan di Indonesia, Nepal, Afrika Selatan dan India juga dihadirkan mengingat modelnya sebagai produk global. Kemungkinan lain adalah membuat model baru seperti di beberapa negara Datsun memproduksi Redi Go, On-Do, Mi-Do, dan Cross untuk menyesuaikan pasar di negaranya tersebut.
ADVERTISEMENT
Tidak berhenti di situ, Nissan juga menyatu dengan kongsi dagang yang sudah dihuni Hyundai dan Volkswagen untuk meningkatkan eksistensinya di Pakistan, setelah sebelumnya pada tahun 2016 silam pemerintah setempat mengambil kebijakan untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif yang selama beberapa dekade didominasi oleh Toyota dan Honda.
Datsun Redi-GO (Foto: Datsun)
zoom-in-whitePerbesar
Datsun Redi-GO (Foto: Datsun)
Adapun, Nissan Datsun akan memanfaatkan dan memberdayakan komponen serta tenaga lokal sehingga memungkinkan terciptanya 1.800 lapangan kerja.
Dengan populasi hampir 200 juta jiwa, Pakistan adalah pasar dengan potensi pertumbuhan yang besar, dengan catatan penjualan kendaraan roda empat di tahun 2017 sebanyak 200 ribu unit, melonjak 60 persen dari tahun 2014.