Dolar Menguat, Piaggio Masih Bertahan dengan Harga Lama

Vespa Primavera Edisi 50 Tahun (Foto: Alfons Yoshio/kumparan)

PT Piaggio Indonesia, sebagai distributor produk Vespa, belum punya rencana menaikkan harga produknya di Tanah Air, setidaknya sampai akhir tahun 2018 ini. Pabrikan sepeda motor asal Italia ini tidak mau merusak ritme baik yang sedang mereka bangun untuk konsumen Indonesia.

Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega, menegaskan kalau nilai tukar dolar Amerika Serikat yang terus menguat terhadap rupiah tidak lantas membuat mereka menaikan harga produk.

"Ya, kami terpengaruh dengan nilai tukar, sama seperti yang lain di Indonesia. Tapi kami berusaha menyikapinya dengan bertanggung jawab, kami tidak akan bereaksi terhadap fluktuasi dalam waktu dekat. Karena bisnis saya adalah untuk melayani komunitas Vespa di Indonesia. Jadi saya pastikan 2018 tidak akan ada kenaikan harga," tuturnya di sela-sela perkenalan Vespa Primavera edisi 50 tahun.

"Bisnis pasti naik-turun. Tugas saya adalah memastikan saat bisnis turun, kami siap menghadapinya dan tidak merusak hubungan fundamental kami dengan konsumen di Indonesia," terang Marco lagi.

Lebih lanjut dia menjelaskan kalau saat ini respons dan antusiasme masyarakat terkait penerimaan produknya sangat baik. Oleh sebab itu dia tidak mau merusak momentum baik ini.

Perluncuran Vespa LX dan S125 I-get (Foto: Istimewa)

"Kalau lihat angka dari AISI sampai Agustus, dalam delapan bulan pertama (2018), industri kendaraan roda dua naik 9,8 persen. Kami berkembang lebih dari itu. Kami melihat benih dari strategi kami mulai berbuah," ujar Marco lagi.

Meski mengakui kalau angka penjualan tidak menjadi targetnya secara langsung, tapi dia yakin hal itu biasa menujukan kredibilitas dan kepuasan konsumen mereka di Indonesia.

PT Piaggio Indonesia sendiri terus berkembang sejak pertama kali hadir di Indonesia enam tahun lalu. Jaringan diler mereka mulai menyebar dari Medan sampai Makassar, secara produk pun mereka juga terus berkembang baik pada produk utama maupun pada produk edisi terbatasnya, aksesori juga terus mereka tambahkan setiap tahun bersama dengan jaminan adanya jaringan spare part, tak lupa juga garansi produk sepanjang tiga tahun yang mereka terapkan.