E-Class Jadi Mobil Mercedes-Benz Paling Laku di Indonesia

Sedan hybrid bertenagakan diesel Mercedes-Benz (Foto: dok. Mercedes-Benz)

Selera masyarakat Indonesia akan mobil premium menunjukkan perubahan. Hal ini tercermin dari penjualan mobil Mercedes-Benz Distribution Indonesia. Empat bulan pertama tahun 2018 (Januari-April ), pabrikan asal Jerman ini mencatatkan hasil positif dalam penjualan mobil penumpang. Total 1.285 unit mobil berhasil dipasarkan Mercedes dalam periode waktu ini.

Meniagakan mobil di segmen premium, capaian ini bisa dikatakan hebat mengingat ini artinya untuk pasar lokal, Mercy terus menunjukkan perkembangan. Dibanding tahun lalu pada periode yang sama angka ini naik 21,5% seperti yang diutarakan Presiden sekaligus CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia Roelof Lamberts, Rabu (30/5) dalam acara 'Mercedes-Benz breakfasting with media', Rabu (30/5).

Menurut Lamberts capaian positif ini tidak bisa dilepaskan dari strategi mereka untuk fokus mengutamakan pengalaman terbaik bagi pelanggan Mercedes-Benz di Indonesia.

"Kami bangga dengan hasi pencapaian yang diraih dengan performa luar biasa ini," ucap Lamberts.

Menariknya ada sedikit perubahan tren dalam penjualan mobil penumpang Mercedes di Indonesia. Penjualan Mercedes-Benz E-Class melonjak cukup signifikan sehingga mulai melampaui model C-Class --yang sebenarnya dibanderol dengan harga lebih murah.

"Model kendaraan E-Class menjadi yang paling populer pada rangkaian portofolio kendaraan kami, 26% dari hasil penjualan kami merupakan kontribusi dari mobil sedan cerdas yang sukses ini," sebut Lamberts lagi.

Mercedes Benz di GIIAS 2017. (Foto: Prima Gerhard/kumparan)

Sedangkan ditambahkan Deputy Director Marketing Communication PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia Hari Arfianto, meski mulai dilewati E-Class, Mercedes Benz C-Class juga menyumbang angka penjualan yang tidak kalah besarnya.

"Karena dua itu backbone-nya," sebut dia. Saat ditanya mengenai angka penjualan Hari belum bisa menjawab namun dia menegaskan kalau persentasenya ada di atas 20% sama seperti E-Class.

Angka penjualan mobil Mercedes-Benz di Indonesia pada caturwulan pertama ini juga terhitung besar jika dibandingkan dengan saingan berat mereka BMW. Pada kuartal pertama tahun 2018 (Januari-Maret), Vice President Corporate Communications BMW Group Indonesia Jodie O'tania sempat mengungkapkan, kalau angka penjualan produk BMW ada pada angka 566 unit. Dengan selisih satu bulan rasanya kecil kemungkinan perolehan Mercedes-Benz --yang lebih besar lebih dari dua kali catatan penjualan BMW-- dapat dikejar BMW.