Ini Bahaya Bau Mobil Baru

21 Agustus 2018 14:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi jok mobil (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jok mobil (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Harus diakui memiliki mobil baru adalah hal yang menyenangkan. Mulai dari kilau yang ditonjolkan dari catnya, mesin yang masih gres, lapisan-lapisan interiornya yang nyaman disentuh, sampai dengan aroma khas yang dihadirkan.
ADVERTISEMENT
Namun, aroma yang dihadirkan ini sebenarnya beracun dan dapat berbahaya bagi kesehatan. Mengutip dari How Stuff Works, material yang dipakai dalam interior mobil baru diantaranya poliuretana, poliester yang bersama dengan cat, plastik, pelumas, dan sealent menghasilkan seyawa organik yang mudah menguap --volatile organic compound (VOC)-- yang kemudian menyatu dangan udara.
Studi menunujukkan kandungan VOC seperti etilbenzena dan formaldehyde yang ada pada cat dan lem dapat menyebabkan pusing, reaksi terhadap alergi, sakit kepala dan yang paling parah kanker jika dihirup dalam jumlah besar dalam waktu yang lama.
Pasang TV Portable di dalam Mobil (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Pasang TV Portable di dalam Mobil (Foto: Thinkstock)
Lebih parahnya lagi, VOC yang hanya berputar-putar dalam kabin mobil yang tertutup, berdasar penelitian 10 kali lebih berbahaya ketimbang kandungan serupa yang ada di ruang terbuka.
ADVERTISEMENT
"Ada sangat banyak VOC yang dapat menyebabkan kanker dan kebanyakan akan menyebabkan gejala gangguan pernafasan, sakit kepala, dan nyeri pada sendir dan otot. VOC dapat memberi dampak yang berbeda pada individu yang berbeda," terang Peneliti Mikrobiologi dan Pendiri RTK Environmental Group Robert Witz dikutip dari Reader's digest.
Meski VOC dan aroma mobil baru ini perlahan akan menghilang dengan sendirinya, tidak menutup kemungkinan kalau di hari yang panas, senyawa ini kembali menguap dan menyelimuti dalam kabin kendaraan.
Oleh sebab itu sebagai salah satu upaya untuk menanggulangi hal ini pemilik mobil baru dapat membiarkan kaca jendela terbuka selagi memungkinkan dan hindari menarik nafas terlalu dalam setiap kali masuk ke dalam kendaraan baru.
ADVERTISEMENT