Lawan Forza dan XMax dari Italia, Harganya Rp 53 Jutaan

Tampilan Aprilia SR Max 250. Foto: dok. Greatbiker

Bicara pilihan motor di segmen matik bongsor berkapasitas 250 cc, maka ada dua nama yang kini sedang naik daun: Yamaha XMax dan Honda Forza.

Namun, kini hadir motor matik lain yang coba bermain di segmen tersebut. Menariknya, harga jual motor ini lebih murah dari keduanya. Apalagi pabrikan asal motor ini bukan dari Tiongkok melainkan dari Italia, yaitu Aprilia Max 250.

Greatbiker melansir, motor ini baru saja dipamerkan di pameran otomotif China yang sekaligus menjadi versi pembaruan dari model sebelumnya. Sementara untuk harganya dibanderol 26.800 yuan atau setara Rp 53,2 juta. Sebagai perbandingan XMax dijual Rp 58 juta dan Forza Rp 80 juta.

Tampilan samping Aprilia SR Max 250. Foto: dok. Greatbiker

Secara visual, tampilannya tak kalah menarik dari XMax dan Forza dimana dia punya desain dan tarikan garis yang cukup agresif. Di bagian depan, matik bongsor ini punya dua lubang saluran udara yang berfungsi menyalurkan angin ke radiator. Tak hanya itu, desain depannya seolah memenuhi gaya aerodinamika.

Lebih lanjut, disematkan windscreen berdimensi besar yang mampu diatur tinggi rendahnya sesuai kebutuhan pengendara. Sementara lampu depan mengusung model double headlamp dengan teknologi LED pun dengan lampu belakangnya.

Urusan kenyamanan berkendara, desain jok dibuat double seat terpisah dengan ukuran yang cukup. Posisi setang pun dibuat sejajar dengan bagian dada pengendara, karakter berkendaranya memang terlihat tak mengintimidasi.

Layout panel instrumen Aprilia SR Max 250. Foto: dok. Greatbiker

Bicara fitur, motor ini sudah dilengkapi dengan sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System) single channel pada roda depan. Untuk hiburan, sudah disematkan panel instrumen full digital TFT (Thin Film Transistor) dengan dimensi 7 inci.

Sementara untuk dapur pacunya, SR Max 250 menggendong mesin 250 cc, 1-silinder, 4 katup, berpendingin cairan dan berpengabut injeksi. Sayangnya untuk besaran tenaga dan torsi belum diinformasikan oleh pihak Aprilia.

Lantas apakah motor ini akan boyong oleh PT Piaggio Indonesia selaku ATPM Aprilia di Tanah Air? Kita nantikan saja.