Lebih Hemat Motor Listrik atau Pakai BBM? Ini Hitungan Jonan

30 Oktober 2017 15:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Motor listrik viar. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Motor listrik viar. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri ESDM Ignasius Jonan baru membeli motor listrik bermerek Viar seharga Rp 16,7 juta kemarin. Hari ini, Jonan bersama Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar menjajal motor listrik Viar di halaman Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Usai beraksi dengan motor listrik Viar, Jonan mengungkapkan bahwa motor listrik jauh lebih hemat ketimbang motor konvensional yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM).
Ia menjelaskan, motor listrik dapat menempuh jarak 60 kilometer (km) dengan listrik sebesar 1,6 kWh. Dengan asumsi tarif listrik Rp 1.500/kWh, maka biaya yang dibutuhkan hanya sekitar Rp 2.500.
Sementara motor konvensional butuh 1,5 liter bensin untuk menempuh jarak 60 km. Harga BBM jenis Premium saat ini Rp 6.450/liter, maka butuh kurang lebih Rp 10.000 untuk jarak tempuh 60 km.
"Motor listrik ini kalau di-charge penuh bisa jalan 60 km, nah ternyata dengan 60 km itu kalau kita isi listriknya itu sama mungkin setara dengan 1,6 kWh. Jadi itu kira-kira mungkin Rp 2.500 kalau 60 km. Kalau motor biasa butuh bensin 1,5 liter atau Rp 10.000," ujar Jonan saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (30/10).
Motor Listrik Viar  (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Motor Listrik Viar (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Kalau setiap hari rata-rata motor listrik dipakai untuk menempuh jarak 60 km, berarti dalam sebulan bisa diperoleh penghematan biaya bahan bakar sampai Rp 200.000. "Hemat banyak, kalau sehari Rp 7.000 ya harusnya sebulan hemat Rp 200.000," kata Jonan.
ADVERTISEMENT
Pihaknya yakin kendaraan listrik akan segera menggantikan kendaraan-kendaraan konvensional yang memakai bahan bakar fosil. Karena itu, pemerintah menyiapkan aturan untuk mendorong pengembangan kendaraan listrik di dalam negeri.
"Ini satu produk baru yang saya kira akan juga menjadi tren baru yang diminati masyarakat," tutupnya.
Motor listrik viar di ESDM  (Foto: Ochi Amanaturrosyidah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Motor listrik viar di ESDM (Foto: Ochi Amanaturrosyidah/kumparan)