Menerka Fitur dan Spesifikasi Toyota C-HR Indonesia

5 April 2018 20:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota CH-R  (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota CH-R (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pagi ini, Kamis (5/4) PT. Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan kalau mereka akan segera secara resmi mengenalkan mobil terbaru mereka. Setelah new Toyota Vios 2018 diperkenalkan pekan ini, Toyota akan memamerkan C-HR pekan depan.
ADVERTISEMENT
Namanya asing? Tidak heran, karena produk belum pernah dibawa ke Indonesia. Bahkan di pasar global pun SUV berkapasitas 5-penumpang ini baru menjalani debut, Desember 2016 lalu di kampung halamannya di Jepang.
Kehadirannya tentu akan langsung menantang Honda HR-V yang sudah lebih dulu hadir. Ya, Toyota C-HR --yang kepanjangan dari Compact High Rider atau Cross Hatch Runabout atau Coupé High–Rider-- ini dilengkapi juga dengan mesin berkubikasi 1.800 cc. Penasaran dengan spesifikasinya, kami pun coba melihat produk yang ada di Thailand dan di Malaysia. Ada empat varian di Negeri Gajah Putih --dua hibrida dan dua berbahan bakar bensin--dan satu di Negeri Jiran (C-HR 1.8 AT).
Bukan CBU Jepang
Pertama, Toyota Indonesia menyanggupi untuk memproduksi secara lokal C-HR di dalam negeri. Asalkan, tentu saja dari sisi pasar sudah mendukung. Nah, untuk tahap awal, mobil lima penumpang ini akan dikirim secara utuh dulu dari Thailand, bukan Jepang.
ADVERTISEMENT
Berdasar lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri dalam laman Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri ada dua varian Toyota C-HR yang sudah didaftarkan. C-HR 1.8 A/T (yang diperkirakan menggunakan bahan bakar bensin) dan C-HR 1.8 HV A/T (yang diperkirakan akan mengusung teknologi hibrida).
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
Berkaca dari belum rampungnya kebijakan tentang mobil listrik di Indonesia, nampaknya kita akan disuguhkan terlebih dahulu tipe dengan bahan bakar bensin.
Berdasar fakta ini ada baiknya kita berkaca pada spesifikasi pada kedua model ini.
Eksterior
Dari luar bentuknya menyerupai Honda HR-V. Namun secara dimensi ukurannya lebih besar. Dengan panjang 4.360 mm, lebar 1.795 mm, dan tinggi 1.565 mm ukurannya lebih mirip all new Toyota Rush (4.435 mm x 1.695 mm x 1.705 mm). Dengan menggunakan velg 17 inci mobil ini tampak gagah dari luar
ADVERTISEMENT
Mesin
Toyota C-HR di Malaysia dan Thailand menggunakan mesin model 2ZR-FBE dengan kubikasi mesin 1.798 cc Dual VVT-i 4-silinder, DOHC dengan 16 katup, yang mampu menghasilkan tenaga 141 daya kuda (dk) pada 6.000 rpm dan torsi 175 Nm pada 4.000 rpm. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi CVT 7-percepatan.
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
Fitur Keselamatan
Fitur keselamatan adalah tempat yang mendapat perhatian lebih dari Toyota, produk-produk baru mereka dilengkapi dengan fitur keamanan yang berlimpah. Baik di Malaysia maupun di Thailand, Toyota C-HR dilengkapi dengan airbags pada 7 titik, rem anti-lock braking system (ABS) yang dilengkapi brake assist (BA) dan electronic brake-force distribution (EBD). Selain itu terdapat juga traction control, hill-start Assist control (HAC), blind spot monitor (BSM), vehicle stability control (VSC), dan electric parking brake.
ADVERTISEMENT
Meski begitu kedua model Toyota C-HR ini justru tidak mendapat Toyota Safety Sense, fitur keselamatan aktif yang mencakup pre-collision safety, lane departure alert, autonomous emergency braking, forward collision warning and automatic high beam. Fitur ini hanya ada pada Toyota C-HR hybrid yang ada di Thailand.
Harga
Disiapkan untuk menjadi SUV B-segment, Toyota C-HR mematok harga yang cukup tinggi, baik di Malaysia maupun di Thailand. Di Thailand Toyota C-HR 1.8 Entry dibanderol dengan harga 1,039 juta baht atau sekitar Rp 457 juta. Sedangkan di Malaysia yang masih impor dari Thailand harganya sedikit lebih tinggi, 145,5 ribu ringgit atau sekitar Rp 518 juta. Untuk pasar Indonesia sendiri rasanya akan berada di kisaran yang sama seperti Malaysia mengingat nantinya mobil ini masih akan diimpor juga dari Thailand.
ADVERTISEMENT