Polisi Tilang Mobil Otonom karena Membahayakan Pejalan Kaki

1 April 2018 15:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil Otonom Cruise (Foto: dok. Cruise)
zoom-in-whitePerbesar
Mobil Otonom Cruise (Foto: dok. Cruise)
ADVERTISEMENT
Satu unit mobil General Motors (GM) yang dimanfaatkan perusahaan rintisan asal San Francisco, Cruise Automation, ditilang polisi. Mobil uji coba itu ditindak karena dianggap membahayakan pejalan kaki.
ADVERTISEMENT
Menurut pihak Cruise, jarak antara mobil dan pejalan kaki masih jauh. Unit ditilang saat hendak menuju Harrison di jalan 14th Street. Rute itu merupakan jalur pengujian mobil otonom mereka.
"Keselamatan adalah prioritas kami dalam pengujian kendaraan self-driving," tulis Cruise dalam sebuat pernyataan seperti dikutip dari Carscoops.
Pihak Cruise sendiri sangat mematuhi aturan otoritas California terkait pengujian mobil otonom termasuk memberikan keamanan bagi pejalan kaki. Meski beroperasi tanpa adanya bantuan tangan manusia, terdapat pengemudi yang bertanggungjawab di dalam mobil.
Mobil Otonom Cruise (Foto: dok. Cruise)
zoom-in-whitePerbesar
Mobil Otonom Cruise (Foto: dok. Cruise)
Menurut saksi mata, polisi menindak mobil Cruise dengan memberikan surat tilang ke pengendara di dalam.
Jadi Sorotan
Mobil otonom tengah menjadi sorotan publik. Bukan cuma soal kemampuannya yang bisa melaju tanpa adanya intervensi manusia, tapi juga soal insiden kecelakaan yang merenggut nyawa pejalan kaki beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Kecelakaan mobil otonom Uber terjadi di Tempe, Arizona, Amerika Serikat. Peristiwa tersebut menyebabkan seorang perempuan yang menjadi korban kecelakaan tewas.
Mobil otonom Uber kecelakaan di Tempe, Arizona. (Foto: Courtesy FRESCO NEWS/Mark Beach/Handout via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Mobil otonom Uber kecelakaan di Tempe, Arizona. (Foto: Courtesy FRESCO NEWS/Mark Beach/Handout via REUTERS)
Menurut keterangan polisi, kecelakaan terjadi ketika operator duduk di kursi belakang. Saat kejadian tak ada penumpang di dalam mobil. Korban yang bernama Elaine Herzberg (49) tewas tertabrak ketika menyebrang jalan.
Peristiwa itu pun membuat sejumlah pabrikan meninjau ulang program pengujian teknologi otonom, termasuk Toyota.