Sering Kram saat Mengemudi, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya

28 Agustus 2018 16:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kaki keram saat mengemudi (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kaki keram saat mengemudi (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
ADVERTISEMENT
Kaki Kram saat sedang menyetir tentu menjadi kondisi yang tidak ideal bagi pengendara mobil. Selain menggangu kenyamanan, hal ini juga bisa berbahaya karena membatadi pergerakan pengemudi.
ADVERTISEMENT
Duduk terlalu lama di dalam bangku mobil nyatanya memang dapat menyebabkan beberapa bagian otot menjadi tegang, apalagi kalau posisi duduk pengemudi tidak dibuat senyaman mungkin.
"Itu akibat posisi duduk yang tidak nyaman, sehingga otot-otot menjadi kaku, padahal seharusnya pas nyetir itu kan rileks. Ketika duduk tidak dalam posisi yang ergonomis, otot-otot akan menjad kaku. Nah, kaku inilah yang menyebabkan kram," terang Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, saat dihubungi kumparanOTO, Selasa (29/8).
Sony menerangkan salah satu yang paling umum itu adalah kram otot terjadi karena bagian bawah paha tidak sepenuhnya bertumpu pada jok ataupun lutut yang menggantung. Oleh sebab itu menurut dia, upaya untuk mencegah hal ini terjadi adalah segera mengatur posisi duduk begitu masuk ke dalam kabin kendaraan.
ADVERTISEMENT
"Pertama masuk ke dalam mobil, atur posisi duduk seergonomis mungkin. Kalau perlu bangku itu di-adjust khusus," tambah dia lagi.
Dia mencontohkan dirinya sendiri, dengan tinggi 175 cm, saat dia menggunakan mobil kecil, seperti Toyota Ayla misalnya, dia biasa mengganjal jok yang dia duduki sekitar 5 cm agar posisi berkendaranya pas dengan postur tubuhnya.
Selain soal posisi duduk, Sony juga menyarankan pengemudi dengan seimbang mengatur waktu berkendara dan istirahat.
"Tiap maksimal tiga jam --disesuaikan dengan kondisi pengendara-- itu pengemudi harus beristirahat 30 menit."
Selama proses istirahat itu dia juga menyarankan pengemudi setidaknya meluangkan sekitar 10 menit untuk merenggangkan otot-otot leher, pinggang, kaki, dan tangan untuk membuat sirkulasi darah dalam tubuh berjalan dengan baik.
ADVERTISEMENT