Syarat Instalasi Home Charger Mitsubishi Outlander PHEV

27 Juli 2019 8:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Outlander PHEV Foto: dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Outlander PHEV Foto: dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Setiap pembelian Mitsubishi Outlander PHEV sudah mendapatkan paket perawatan cuma-cuma selama tiga tahun atau 50 ribu km. Di samping itu, konsumen juga mendapat perangkat home charger termasuk gratis layanan instalasi.
ADVERTISEMENT
Ngomong-ngomong home charger-nya, Head of Technical Service & CS Support Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Boediarto bilang kalau konsumen mendapatkan jenis normal, alias bukan yang quick charge.
Mitsubishi Outlander PHEV Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
"Yang dianjurkan itu adalah untuk merawat baterainya sendiri adalah normal charging, yaitu dicas semalaman, dibanding quick charge. Baterai yang sering quick charge itu bisa memperpendek umur baterai," kata Boediarto di arena ICE BSD, Tangerang, Kamis (25/7).
Tapi bukannya tiga berlian tidak menyediakan jenis casan tersebut. Katanya, fasilitas quick charge nantinya akan dibangun di sejumlah diler yang menjual dan menerima perawatan mobil hybrid setrum itu.
Mitsubishi Outlander PHEV Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
"Quick charge itu bisa digunakan kalau dalam perjalanan jauh dan ada stasiunnya di jalan itu silakan. Tapi memang rekomendasi terbaiknya normal charging di rumah, supaya lifetime baterai terjaga dengan baik," tambah Head of PC Technical Service & CS Support Section PT MMKSI, Irwansyah Siregar pada kesempatan yang sama.
ADVERTISEMENT
Untuk instalasi home charger, jelas Boediarto, rumah konsumen minimal harus punya daya listrik 3.600 watt. Selain itu, rumah juga wajib memiliki pentanahan atau grounding yang baik.
Bukannya apa-apa, kondisi grounding yang baik dapat menghantar arus listrik langsung ke bumi atau tanah apabila terjadi kebocoran isolasi atau korslet, sehingga tubuh tidak langsung tersengat listrik. Apalagi home charger membutuhkan daya listrik yang besar.
Mitsubishi Outlander PHEV Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
"Outlander PHEV butuh sekitar 3.600 watt, kalau misalnya punya rumah AC 1 PK ada 10 unit, berarti kalau AC hidup semua di rumah itu butuh kira-kira 10.000 watt, tapi kalau tidak hidup semua AC-nya, sanggup untuk ngecas PHEV," papar Boediarto.
Kendati demikian, soal grounding itu nantinya bisa dibantu oleh petugas pemasangan home charger. Apabila ada kemungkinan grounding-nya kurang baik, akan dilakukan perbaikan supaya instalasi dan selama pemakaian tidak membahayakan.
Mitsubishi Outlander PHEV Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Oke itu untuk rumah, bagaimana kasusnya untuk pembeli yang tinggalnya di apartemen? Boediarto mengemukakan kalau nantinya akan ada peninjauan kembali soal perizinan instalasi home charger. Bilamana tidak diizinkan, pemilik tetap mendapatkan home charger-nya meskipun belum terpasang.
ADVERTISEMENT
Adapun soal kabel charger mobil, pemilik Outlander PHEV nantinya tidak perlu repot karena sudah tersedia slot untuk penyimpanan kabel pada bagasi mobil.