Tahun Politik dan Prediksi Pasar Mobil Nasional di 2018
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penjualan mobil nasional sepanjang 2017 tak sesuai ekspektasi. Target penjualan 1,1 juta unit pada awal tahun lalu pun dikoreksi dan hanya bisa mencapai 1,070 juta unit atau sama dengan hasil 2016.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memang belum merilis data penjualan sepanjang 12 bulan lalu. Namun bila mengacu angka distribusi dari pabrik ke diler (wholesales) periode Januari-November 2017 memperlihatkan kenaikan hampir 2% dibandingkan periode yang sama tahun 2016.
Lalu bagaimana dengan 2018? Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi berharap pasar roda empat nasional bisa mengalami pertumbuhan di tahun 2018. Dia pun kembali berucap soal target penjualan yang dibidik menembus 1,1 juta unit.
Tahun Politik
Pertumbuhan pasar otomotif nasional diharapkan didukung dari prediksi pertumbuhan ekonomi nasional 5,3-5,4%, membaiknya sektor komoditas, terutama di pertambangan, dan banyaknya proyek infrastruktur.
"Dengan ekonomi yang membaik target seharusnya bisa tercapai tapi perlu diingat tahun 2018 adalah tahun politik," imbuhnya.
Sebab Pilkada serantang tahun 2018 bisa menjadi sandungan bila terjadi kegaduhan. Sehingga ia berharap hajatan politik tahun ini berjalan apik dan
ADVERTISEMENT
tak memberikan dampak negatif ke industri otomotif.
Lebih lanjut, ketika ditanya soal segmen yang akan menjadi tulang punggung industri otomotif, Nangoi memprediksi model LCGC dan MPV masih menjadi kontributor utama.
"Mobil kecil dan LCGC masih akan ramai, selain itu kendaraan komersial juga akan naik," terang dia.