Tesla Produksi Varian Model 3 yang Lebih Ngebut dari BMW M3

Mobil listrik Tesla Model 3 (Foto: Tesla.com)

Satu bulan yang lalu CEO Tesla Elon Musk mengumumkan kalau mereka akan menghadirkan varian baru sekalugus paling canggih dari Model 3. Tidak butuh waktu lama, mobil yang dinamai Tesla Model 3 Dual Motor Performance ini akhirnya dipamerkan versi produksinya Minggu (17/6).

Hal ini diumumkan sendiri oleh Elon lewat sebuah unggahannya di Twitter. Hadirnya varian baru ini sendiri cukup mengejutkan beberapa pihak mengingat Tesla Model 3 dikenal dengan bejibun masalah poduksinya.

Pabrik perakitan baru Tesla di Fremont, California, Amerika Serikat, nampaknya menjadi angin salah satu pendorong semua hal ini mungkin terjadi. Nampaknya pabrik ini juga yang akan memegang peranan penting setelah mereka mengumumkan akan meningkatkan produksi Tesla Model 3 menjadi 5.000 unit per minggu.

Mangutip electrek, Tesla Model 3 Dual Motors Performance disiapkan untuk menjadi varian yang mengutamakan performa berkendara kelas atas. Elon bahkan berani mengkalim kalau mobil ini 15% lebih cepat dibanding BMW M3 dan menawarkan handling yang lebih baik. Lebih lanjut Elon juga menyanjugn tinggi produk barunya ini dan mengatakan kalau Tesla Model 3 Dual Motors Performance "dapat mengalahkan mobil apapun di kelasnya saat melaju di trek."

Dari foto yang diunggah Elon, dapat dilihat secara penampilan Tesla Model 3 baru ini dilengkapi dengan kaliper rem berwarna merah dan interior yang didominasi warna putih.

Mobil listrik ini menjadi istimewa karena penyemaan dua motor listrik, satu yang ditenagai \arus AC di bagian depan, dan satu lagi berupa magnet permanen di bagian belakang. Penyematan dua motor ini agar performa yang dihasilkan menjadi maksimal, karena satu motor bekerja fokus untuk menghasilkan tenaga sementara yang lainnya untuk ketahanan dalam mencapai jarak tempuh yang lebih jauh.

Berdasar data dari Tesla dengan dua motor listriknya tersebut, varian berbasiskan performa untuk Model 3 ini mampu mencapai top speed 250 km/jam dan berkakselerasi dari 0 sampai 100 km/jam hanya dalam 3,5 detik. Elon Musk juga tidak menutup kemungkinan kalau nantinya performa mobil ini bisa lebih baik lagi nantinya.

Untuk sekali pengisian daya, mobil ini natinya dapat menempuh jarak hampir 500 km (498,9 km lebih tepatnya). Dengan segala peningkatan performa yang ditawarkan, mobil ini akan dijual dengan harga 78 ribu dolar Amerika alias sekitar Rp 1,09 miliar dengan catatan belum termasuk fitur pilot otomatis.

Tesla sendiri berjanji untuk segera meningkatkan produksi secara bertahap untuk semua varian Model 3 dan diharapkan dapat memenuhi volume permintaan pada Bulan September. Sampai sejauh ini sudah ada lebih dari 450 ribu konsumen yang antre dan memesan Tesla Model 3 yang sempat terkendala produksinya.