Toyota Bangun Tiruan Sirkuit ‘Nurburgring’ di Jepang

26 Februari 2018 18:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota. (Foto: Reuters/Arnd Wiegmann)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota. (Foto: Reuters/Arnd Wiegmann)
ADVERTISEMENT
Ada cara lain yang ditempuh Toyota untuk mengembangkan mobil listrik. Bukan dengan menunjukkan mobil purwarupa atau konsep, Toyota lebih memilih membangun fasilitas riset dan pengembangan yang baru sekaligus terbesar sejak tahun 1984.
ADVERTISEMENT
Mengacu informasi Nikkei Asian Review, Toyota merencanakan membangun fasilitas riset dan pengembangan yang akan dilengkapi dengan 11 trek uji coba yang berbeda seluas 650 hektar di Aichi, Nagoya, Jepang seperti dikutip carsccops, Senin (26/2).
Salah satu trek tersebut nantinya memiliki beberapa kesamaan dengan lintasan legendaris yang ada di Jerman, seperti bentuk tikungan, sudut elevasi, serta lintasan lurus menanjak seperti yang ada di Nurburgring.
Hanya saja Nurburgring versi Toyota ini akan memiliki panjang lintasan 5,3 km, beda hampir 4 kali lipat dari Nurburgring yang memiliki total panjang lintasan 20,7 km.
Jalur tersebut nantinya akan digunakan untuk menguji pengendalian dan kemampuan pengereman pada mobil listrik baru Toyota untuk memastikan mobilnya dapat memenuhi regulasi global di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Eropa, India, dan Amerika Selatan.
All New Toyota Prius  (Foto: Toyota )
zoom-in-whitePerbesar
All New Toyota Prius (Foto: Toyota )
Total investasi yang dilaporkan Toyota untuk membangun fasilitas tersebut berkisar 2,8 miliar dollar Amerika atau sekitar Rp 38,2 triliun (nilai tukar per 26 Februari 2018).
ADVERTISEMENT
Sebagai investasi awal, Toyota berkolaborasi dengan membentuk usaha patungan mobil listrik dengan Mazda dan Denso. Sementara di Amerika, Toyota tengah berfokus mengembangkan teknologi kendaraan otonom.
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota C-HR (Foto: Motor1)
Bukan tanpa alasan Toyota berani membangun lintasan ujinya sendiri, selain lebih memprivasi diri dari ‘paparazzi’, Toyota juga menargetkan menjual 5,5 juta unit mobil listrik setahun pada tahun 2030, sehingga akan jauh lebih leluasa mengembangkan produknya di fasilitas uji cobanya sendiri dibandingkan harus menggelontorkan dana yang besar ke Nurburgring.
Rencananya kompleks riset dan pengembangan tersebut akan beroperasi pada tahun 2023 dan mempekerjakan setidaknya 3.300 karyawan.