Yamaha Lexi Usung Mesin Aerox

29 Januari 2018 20:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yamaha Lexi (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Lexi (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO)
ADVERTISEMENT
Yamaha nampaknya menyadari bahwa selama ini mereka masih kurang banyak memanfaatkan skutik (skuter matik) kelas menengah. Di kelas skutik yang diniagakan pada rentang harga Rp 17-21 juta ini, mereka masih mengandalkan all new Soul GT.
ADVERTISEMENT
Hal ini pun diakui oleh Deputy General Manager Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Eddy Ang.
"Segmen menengah itu pasarnya cukup besar. Terus terang Yamaha tidak begitu kuat di segmen ini. Kami memang punya Soul GT, jadi segmen ini kami perkuat karena kompetisinya besar banget," jelas Eddy kepada kumparanOTO beberapa waktu lalu.
Dan betul saja, YIMM melakukan pengembangan pada pasar ini. Pada tahun 2018 ini mereka menghadirkan Yamaha Lexi. Skutik bongsor yang merupakan model entry-level seri keluarga Maxi Yamaha sendiri mendapat sinyal positif sejauh ini.
Lalu apa alasan YIMM memilih Lexi untuk memperkuat segmen ini?
"Yah itu, pertama demand besar. Kedua, konsumen dari level basic yang mau loncat ke Maxi butuh stepping stone-nya lah, dan kalau dilihat ukurannya dibanding NMax mirip lho," jelas Eddy.
ADVERTISEMENT
Yamaha Lexi sendiri dilengkapi dengan mesin new Liquid Cooled 125 cc Blue Core, SOHC. Tidak hanya itu motor ini juga dilengkapi dengan Variable Valve Actuation (VVA) yang membuat torsi merata di setiap putaran mesin. Selain itu ada pula fitur Smart Motor Generator (SMG) yang membuat suara mesin lebih senyap saat dinyalakan.
Platform mesin yang ada pada 'Sexy Lexi' sendiri sebenarnya sangat mirip dengan yang ada pada Yamaha Aerox 125 Vietnam.
Yamaha Aerox 155VVA R-Version (Foto: Dok. YIMM)
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Aerox 155VVA R-Version (Foto: Dok. YIMM)
"Kalo platform engine iya sama (dengan Aerox 125 Vietnam). Sebenarnya kan engine-nya ini juga kurang lebih sama dengan yang Aerox kita yang sekarang ini, cuman cc nya dikecilin saja, jadi fitur-fitur yang ada ya disematkan lah," sebut dia.
All new Soul GT sendiri masih menggunakan mesin Blue Core 125cc, SOHC tanpa VVA.
Yamaha Soul GT (Foto: Dok. Yamaha)
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Soul GT (Foto: Dok. Yamaha)
Hal ini kemudian memunculkan spekulasi Yamaha Lexi yang dapat membunuh all new Soul GT. Menanggapi hal ini pun Eddy menanggapi dengan tenang, "Kemungkinan ada, secara kanibal itu mungkin terjadi. Tetapi ada konsumen yang prefer (model) lebih murah lagi meski selisihnya beda sedikit, karena range harga 18-jutaan. Kami akan develop, tunggu saja tanggal mainnya," tutup Eddy.
Yamaha Lexi (Foto: Alfons/kumparanOTO)
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Lexi (Foto: Alfons/kumparanOTO)
Nah, kita tunggu saja akankah Yamaha Lexi yang mulai diproduksi April nanti akan menguasai pasar skutik menengah, termasuk membunuh saudaranya all new Soul GT?
ADVERTISEMENT