10 Tips untuk Tetap Melek Tanpa Kafein

17 Januari 2018 7:53 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Merasa mengantuk terus menerus. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Merasa mengantuk terus menerus. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Apakah kamu termasuk orang yang mengandalkan kafein untuk tetap melek? Kafein, baik itu dari teh, kopi, ataupun minuman berenergi memang menjadi teman bagi banyak orang, terutama mereka yang harus lembur bekerja.
ADVERTISEMENT
Meski aman, terlalu banyak meminum kafein juga tidak baik bagi tubuh karena dapat menimbulkan berbagai efek samping seperti migrain, insomnia, mudah gugup dan mudah jengkel, sering buang air kecil, dan sakit perut.
Bahkan kafein bisa membuatmu terasa lelah karena fungsi dari kafein sejatinya bukan memberi tenaga tambahan, tapi membuatmu tetap bangun sekalipun energimu sudah habis. Kafein juga tidak baik untuk dikonsumsi dalam keadaan tertentu, misalnya ketika sedang hamil.
Ilustrasi secangkir kopi (Foto: Thinstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi secangkir kopi (Foto: Thinstock)
Kalau kamu termasuk orang-orang yang sangat bergantung pada kafein untuk bisa membuatmu tetap terjaga, ada baiknya kamu mencoba mengganti asupan kafeinmu dengan 10 cara ini.
Selain kafein, masih ada cara lain yang bisa membuatmu tidak mudah kantuk. Berikut 10 tips tetap melek tanpa kafein.
ADVERTISEMENT
1. Alihkan pandanganmu sesaat dari layar
Ilustrasi kerja (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kerja (Foto: Pixabay)
Melihat layar terlalu lama dapat membuat mata lelah dan akhirnya sulit untuk tetap membuka matamu.
Selain membuat mata lelah, terlalu lama memandang layar, baik itu komputer atau gadget lain, dapat membuat mata mengalami ‘computer vision syndrome’. Mata menjadi mudah terkena iritasi, pandangan kabur atau membayang, mata kering, sakit kepala, serta nyeri di pundak dan leher.
Untuk mengurangi mata cepat lelah, kedip mata secara teratur, perbaiki postur dudukmu, dan lihat ke arah lain selama 20 menit agar matamu bisa tetap terbuka.
2. Konsumsi makanan bergizi seimbang
Makan malam bersama. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Makan malam bersama. (Foto: Thinkstock)
Makan terlalu banyak bisa membuatmu cepat lelah, karena mencerna makanan juga butuh energi. Karena itu, konsumsi makanan dalam porsi kecil dengan nutrisi seimbang serta lemak yang cukup.
ADVERTISEMENT
Sebuah studi dari University of Sydney, Australia, menunjukkan kalau makanan berserat dan berprotein tinggi juga dapat membuatmu lebih bertenaga. Selain itu, memakan makanan yang mengandung zat besi juga bisa mengatasi pusing akibat kelelahan. Mengkonsumsi zat besi bersama dengan vitamin C dapat mempermudah penyerapan zat besi.
3. Minum banyak air
com-Minum Air (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Minum Air (Foto: Thinkstock)
Dehidrasi dapat membuat energimu lebih banyak terserap, sehingga kamu akan mengalami kelelahan, pikiran bingung, jantung berdetak kencang, bahkan hingga pingsan.
Tubuh manusia terdiri dari 60 persen air yang berfungsi untuk melicinkan sendi-sendi dan membuang kotoran dari tubuh. Selain itu, aliran darah menggunakan air untuk mengalirkan nutrisi penting seperti oksigen dan karbohidrat. Bahkan, menurut studi dari Tufts University, kehilangan 1 sampai 2 persen air saja dapat membuatmu lelah dan bingung.
ADVERTISEMENT
4. Keluar ruangan sesaat
Kalau kamu sedang bekerja, luangkan waktu beberapa saat untuk keluar dari ruangan. Sebuah studi dari Brigham and Women’s Hospital di Boston, Massachusetts, AS, menunjukkan bahwa sinar biru yang dihasilkan secara alami oleh matahari dapat membuatmu tetap segar.
5. Berjalan-jalan sebentar
Berjalan atau jogging sebentar dapat membuatmu lebih segar. Berolahraga kecil juga dapat menghilangkan rasa lelah, terutama ketika kamu sedang mengantuk. Bangun sebentar dari kursimu kemudian berjalan-jalan dapat membuat endorfin dalam tubuh mengalir, sehingga stres dan lelah hilang, serta meningkatkan perasaan bahagia.
Untuk menambah tenaga, kamu juga bisa jogging atau berjalan-jalan sambil mendengarkan musik.
6. Tarik napas dalam-dalam
Bernapas dalam-dalam dapat membawa lebih banyak oksigen ke berbagai bagian tubuh, sehingga energi meningkat dan bisa membantu tubuh untuk merasakan tenang dan santai. Menarik napas dalam-dalam juga dapat mengurangi stres dan meningkatkan daya tahan tubuh.
ADVERTISEMENT
7. Mendengarkan musik
Ilustrasi mendengarkan musik (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mendengarkan musik (Foto: Thinkstock)
Cara ini mungkin sering kamu lakukan untuk mencegah kantuk atau bosan ketika bekerja. Studi yang dilakukan oleh McGill University di Kanada pada tahun 2011 menunjukan bahwa ketika mendengarkan musik, otak akan dipenuhi oleh dopamin sehingga kita merasa bahagia.
Musik juga bisa membuat pengendara mobil yang mengantuk agar tetap segar, walau tidak dalam waktu yang lama.
8. Mengunyah permen karet
Studi yang dilakukan oleh peneliti dari Coventry University dan Cardiff University di Inggris mengatakan bahwa mengunyah permen karet efektif untuk mengurangi rasa kantuk di siang hari.
Studi lain dari Eastern Illinois University juga mengatakan bahwa mengunyah permen karet dapat meningkatkan konsentrasi selama ujian.
9. Menonton video hewan lucu
ADVERTISEMENT
Studi yang dilakukan oleh peneliti dari Indiana University, terhadap 7 ribu penikmat video kucing, mengatakan video-video tersebut membuat mereka lebih bertenaga, membuat perasaan mereka lebih baik, dan mengurangi perasaan negatif.
Meskipun studi ini tidak menunjukan mengapa melihat video hewan-hewan lucu membuat mereka lebih bersemangat, berinteraksi dengan hewan memang membuat oksitosin dalam otak bertambah dan mengurangi kortisol, kimia dalam otak yang membuat kita stress.
10. Istirahat sebentar
Kalau cara di atas tidak berhasil, itu pertanda kalau kamu memang harus istirahat sejenak. Tidurlah selama 5 sampai 25 menit untuk mengembalikan kesegaranmu. Tapi, jangan tidur terlalu dekat dengan waktu tidur malam. tidur siang baiknya dilakukan 6 sampai 7 jam sebelum tidur malam.
ADVERTISEMENT