112 Angsa Mati Berjatuhan dari Langit, Apa yang Terjadi?

12 April 2018 12:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawanan angsa leher pendek (Foto: U.S. Fish and Wildlife Service Headquarters/Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Kawanan angsa leher pendek (Foto: U.S. Fish and Wildlife Service Headquarters/Wikimedia Commons)
ADVERTISEMENT
Sebuah fenomena aneh terjadi di kota Idaho Falls, Amerika Serikat, pada Sabtu (7/4) lalu waktu setempat. Ratusan angsa leher pendek mendadak berjatuhan dari langit.
ADVERTISEMENT
Apa yang terjadi?
Diduga para angsa itu mati berjatuhan karena tersambar petir saat melakukan migrasi ke arah utara. Diketahui, saat kejadian ini berlangsung, Idaho Falls memang sedang dilanda cuaca buruk dengan petir yang terus menyambar langit kota.
“Mereka semua mati,” kata James Brower, koordinator di Idaho Department of Fish and Game (IDFG), dilansir The Independent. “Ketika petugas datang, tidak ada lagi (angsa) yang menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Alam terkadang kejam pada makhluk liar."
Dengan jatuhnya banyak angsa tersebut, Bower sempat khawatir kejadian seperti ini dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Orang-orang yang sedang berkendara bisa saja dikagetkan oleh angsa yang menimpa kendaraan mereka atau hanya jatuh di sekitarnya.
Petugas menemukan 51 angsa yang jatuh dan 61 lainnya ditemukan di atap yang berada di dekat sebuah gudang. Jenis angsa yang jatuh adalah gabungan dari jenis snow geese dan ross geese.
ADVERTISEMENT
Bower kemudian bercerita hal yang ditemukan oleh salah satu petugas dari Idaho Department Fish and Games, Jacob Berl, saat melakukan pemeriksaan pada angsa-angsa tersebut.
“Ia (Berl) membedah beberapa angsa, dan ia melihat paru-paru mereka terbakar,” kata Bower. “Menyedihkan. Ini bukan sesuatu yang ingin Anda lihat.”
Ada beberapa faktor yang diperkirakan membuat badai saat itu menjadi mematikan untuk angsa-angsa ini, seperti waktu, angin, dan arah penerbangan para angsa.
Dan untuk lebih memahami apa yang terjadi, IDFG mengatakan mereka akan melakukan nekropsi alias pembedahan terhadap beberapa angsa yang mati untuk mengetahui penyebab kematian sebenarnya.
Melihat kawanan burung yang terbang melintasi langit AS bukanlah sesuatu yang aneh. Sekitar 60 ribu burung bermigrasi ke seluruh bagian AS setiap tahunnya. Biasanya, mereka terbang ke utara dari California dan Baja, Meksiko.
ADVERTISEMENT
Kejadian ini sendiri bukanlah yang pertama. Tiga tahun lalu, Maret 2015, sekitar 2 ribu angsa jatuh dari langit selama satu pekan karena wabah kolera burung.
Kawanan angsa leher pendek (Foto: Steve Emmons, USFWS/Pixnio)
zoom-in-whitePerbesar
Kawanan angsa leher pendek (Foto: Steve Emmons, USFWS/Pixnio)