5 Negara dengan Waktu Puasa Terlama dan Tersingkat di 2018

5 Negara Waktu Puasa Terlama & Tersingkat 2018. (Foto: Sabryna Putri Muviola/kumparan)

Umat Islam di seluruh dunia melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Di manapun kita tinggal, puasa memiliki aturan yang sama, yaitu menahan lapar dan haus serta menahan diri dari melakukan segala yang dapat membatalkan ibadah puasa. Hal itu dilakukan dari saat terbitnya matahari di waktu subuh hingga tenggelamnya matahari di waktu magrib.

Yang berbeda, adalah rentang waktu puasa di masing-masing tempat. Hal ini disebabkan oleh gerak rotasi dan revolusi Bumi. Rotasi adalah gerak Bumi berputar pada sumbunya. Sementara revolusi adalah gerak Bumi mengelilingi Matahari.

Bumi membutuhkan waktu selama satu tahun untuk berevolusi atau bergerak mengelilingi Matahari. Selama melakukan gerak revolusi, Bumi juga melakukan gerak rotasi.

Dalam melakukan kedua gerakan tersebut, sumbu rotasi Bumi tidaklah sejajar terhadap sumbu revolusi, melainkan sedikit miring sebesar 23,5 derajat. Akibatnya, Matahari tidak selalu terlihat di atas khatulistiwa Bumi, tapi akan terlihat di bagian utara atau selatan Bumi.

Matahari Terbenam di Bangui (Foto: Flickr/Ernest Sahagun)

Selama setengah tahun Matahari lebih banyak menerangi bagian utara Bumi dan selama setengah tahun lainnya Matahari lebih banyak menerangi bagian selatan Bumi.

Fenomena inilah yang kemudian menyebabkan setiap wilayah yang ada di permukaan Bumi menerima cahaya Matahari dalam durasi yang berbeda-beda.

Pada 21 Maret hingga 21 Juni, Matahari bergeser dari khatulistiwa menuju utara dan akan berbalik arah kembali menuju khatulistiwa setelah mencapai 23,5 derajat lintang utara. Setelah mencapai khatulistiwa, Matahari akan terus bergerak ke selatan dan baru berbalik arah lagi setelah mencapai 23,5 derajat lintang selatan.

Jadi, pada rentang Mei hingga Juni 2018 alias selama Ramadhan 1439 Hijriah ini, Matahari akan lebih banyak menyinari bagian utara Bumi ketimbang bagian khatulistiwa dan selatan Bumi.

Matahari Terbenam di Devil’s Tears (Foto: Flickr/Miriam Knühmann)

Pada Ramadhan tahun ini, ada negara di bagian utara Bumi yang perlu menjalani puasa hingga 20 jam per hari. Sementara di bagian selatan Bumi, ada negara yang hanya perlu menjalani puasa selama sekitar 11 jam setiap harinya.

Untuk di negara-negara khatulistiwa seperti Indonesia, lama berpuasa tidak berubah banyak dari tahun ke tahun. Untuk tahun ini sendiri, Indonesia akan menjalani puasa sekitar 13 jam per harinya. Spesifik untuk warga Jakarta, durasi puasa bagi mereka adalah 13 jam 12 menit, dari pukul 04.35 WIB hingga 17.47 WIB.

Lalu negara manakah yang memiliki waktu puasa terlama dan tersingkat pada 2018? Berikut ini negara-negara dengan waktu puasa terlama dan tersingkat di dunia, berdasarkan data yang kumparan himpun dari situs Muslim Pro.

5 Negara Waktu Puasa Terlama & Tersingkat 2018. (Foto: Sabryna Putri Muviola/kumparan)

Negara dengan waktu puasa paling lama:

1. Islandia

Negara yang berada di Eropa Utara ini memiliki waktu puasa paling lama di seluruh dunia. Menurut situs Muslim Pro, pada hari pertama puasa, waktu Subuh di Islandia adalah pukul 02:27 dan magrib pukul 22:45. Berarti mereka yang berpuasa di Islandia harus berpuasa selama 20 jam 18 menit.

2. Finlandia

Waktu berpuasa di Finlandia adalah 19 jam 22 menit. Puasa dimulai pada pukul 02.36 dan berakhir pada pukul 21.58.

3. Swedia

Di Swedia, puasa dilaksanakan selama 18 jam 44 menit, yaitu dari pukul 02.39 hingga pukul 21.23.

4. Rusia

Di Ibukota Rusia, Moskow, waktu puasa berjalan selama 18 jam 28 menit, dari pukul 02.11 hingga 20.37.

5. Belanda

Waktu puasa di Belanda adalah 18 jam 21 menit. Yaitu dari pukul 03.12 hingga 21.33.

Negara dengan waktu puasa paling singkat:

1. Selandia Baru

Tahun ini, Selandia Baru menjadi negara dengan waktu puasa tersingkat, yaitu hanya 11 jam 38 menit. Puasa dimulai pada jam 5.44 dan berbuka pada pukul 17.22.

2. Uruguay

Di Uruguay, puasa hanya berlangsung selama 11 jam 45 menit, dari jam 06.06 hingga pukul 17.51.

3. Argentina

Puasa di Argentina berlangsung selama 11 jam 46 menit, dari pukul 06.14 hingga pukul 18.00.

4. Australia

Di ibukota Australia, Canberra, puasa berlangsung selama 11 jam 47 menit, dari pukul 05.25 hingga pukul 17.12.

5. Afrika Selatan

Di Afrika Selatan, puasa berjalan selama 11 jam 48 menit, yaitu dari pukul 06.06 hingga 17.54.