Begini Posisi Tidur Terbaik Menurut Sains

9 April 2018 21:00 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tidur (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tidur (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sering merasa sudah tidur cukup lama namun tetap merasa tubuh kurang segar? Menurut para ahli, hal ini ada hubungannya dengan posisi tubuh saat tidur.
ADVERTISEMENT
Shelby Harris, ahli obat tidur sekaligus profesor di Albert Einstein College of Medicine di New York, AS, menjelaskan bahwa ada satu posisi tidur yang bisa meningkatkan kualitas tidur kita.
Menurutnya, tidur telentang merupakan posisi tidur terbaik. Posisi tidur tersebut dapat menurunkan rasa sakit pada tubuh dan menghindari tubuh terserang penyakit bernama heartburn, yakni kondisi asam lambung naik ke kerongkongan sehingga menyebabkan rasa terbakar atau panas di dada.
Harris menambahkan, tidur dengan posisi menyamping ke kanan dapat menyebabkan heartburn. Hal ini dikarenakan pada posisi tersebut, otot esofagus menjadi longgar. Padahal otot tersebut berfungsi untuk menjaga asam lambung agar tetap berada di perut dan tak masuk ke kerongkongan.
Tidur yang  cukup (Foto:  thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tidur yang cukup (Foto: thinkstock)
Menurut penjelasannya, heartburn tidak akan terjadi jika kita tidur dengan posisi menyamping ke kiri. Sebab, pada posisi itu, otot esofagus tetap berfungsi normal dalam menjaga agar tidak terjadi kebocoran asam lambung di perut.
ADVERTISEMENT
Adapun posisi terburuk untuk tidur adalah dengan bertelungkup. Menurut Harris, hal ini menyebabkan adanya tekanan di sekujur tubuh, dan besar kemungkinan saat bangun orang yang tidur seperti itu akan mengalami rasa kebas serta kesemutan. Selain itu, posisi tidur ini dapat meningkatkan risiko sakit pada otot dan sendi.
Tidak Harus Telentang
"Meski biasanya direkomendasikan bahwa tidur telentang adalah posisi tidur yang baik, kenyamanan diri adalah kunci (dari tidur)," ujar Harris, dilansir Business Insider. Pilihan posisi tidur kembali lagi pada masing-masing orang
Sebab, meski dibilang sebagai posisi tidur terbaik, ternyata tidur dengan posisi telentang juga punya risiko buruk tersendiri, yakni menyebabkan mendengkur. Hal ini terjadi karena dalam posisi tidur telentang, kepala bisa berada di bawah atau setara dengan dada.
ADVERTISEMENT
Jadi, jika posisi telentang ini ternyata justru membuat Anda sering mendengkur atau mengalami sleep anea, gangguan tidur yang mengganggu pernapasan seseorang saat tidur, maka Anda dapat memilih posisi-posisi lainnya yang membuat Anda lebih merasa nyaman saat tidur.