Begini Suara Angin di Planet Mars

Planet Mars (Foto: AlexAntropov86/ Pixabay)

Robot penjelajah InSight mengirimkan rekaman "bisikan" planet Mars ke Bumi, berupa suara angin di planet merah tersebut. Robot tersebut membawa suara angin dari permukaan Mars ke kuping kita dengan bantuan dua sensor sensitif yang ia bawa dari Bumi.

Dalam sebuah pernyataan pers, NASA melaporkan bahwa suara angin berhasil InSight tangkap pada 1 Desember 2018. Angin berhembus dari barat laut ke tenggara dengan kecepatan sekitar 16 hingga 24 kilometer per jam.

"Hembusan angin konsisten dengan pengamatan dari orbit atas jejak debu di daerah pendaratan InSight," jelas NASA dalam pernyataannya.

Bruce Banerdt, peneliti utama InSight dari Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA, menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada rencana untuk merekam suara angin di permukaan Mars.

"Menangkap audio ini adalah kejutan menyenangkan," kata Banerdt dikutip dari ABC News. "Tapi salah satu tujuan misi kita adalah untuk mempelajari pergerakan Mars, dan sejatinya hal itu juga termasuk pergerakan yang disebabkan gelombang suara."

Ada dua sensor yang membantu perekaman suara angin di Mars. Yang pertama adalah sensor tekanan udara yang bekerja untuk mengumpulkan data meteorologi.

Selain itu, ada juga seismometer eksternal di tangan robot InSight yang merekam getaran akibat hembusan angin yang mengenai bagian panel surya di robot itu.

Alat seismometer di InSight adalah alat milik French Space Agency CNES. Selain itu ada juga beberapa komponen yang berasal dari Imperial College London dan Oxford University.

"Robot penjelajah InSight seperti sebuah telinga raksasa," kata Tom Pike, anggota tim sains InSight dan ahli sensor dari Imperial College London.

"Panel surya di robot penjelajah memberikan respons terhadap fluktuasi angin. Ini seperti InSight mempertajam pendengarannya dan mendengar angin Mars melewatinya," imbuhnya.