Infografik: 7 Hewan yang Pernah ke Luar Angkasa

7 hewan yang pernah ke luar angkasa. (Foto: Muhammad Faisal N/kumparan)

Sebelum Yuri Gagarin menjadi manusia pertama yang terbang ke luar angkasa pada tahun 1961. Siapa sangka, ternyata sudah ada beberapa hewan yang lebih dulu dikirim ke luar angkasa sebelum manusia.

Tujuan dari mengirim hewan-hewan ini ke luar angkasa adalah untuk menguji kemampuan makhluk hidup selama berada di dalam roket dan di luar angkasa hingga selamat pulang ke Bumi sebelum akhirnya manusia sendiri yang berangkat ke luar angkasa.

Saat ini, pengiriman hewan ke luar angkasa masih dilakukan dengan tujuan yang berbeda, yaitu untuk kepentingan uji coba ilmiah, termasuk untuk melihat kemampuan makhluk hidup untuk tinggal dengan selamat di lingkungan mikro-gravitasi.

Lalu, hewan apa aja sih yang sudah pernah dibawa ke luar angkasa? Berikut ini daftarnya.

7 hewan yang pernah ke luar angkasa. (Foto: Muhammad Faisal N/kumparan)

1. Lalat Buah

Hewan pertama yang pernah ke luar angkasa adalah lalat buah. Lalat buah ini dikirim dengan Roket V-2 pada 20 Februari 1947 untuk menguji efek radiasi pada makhluk hidup di ketinggian luar angkasa.

Roket ini mengudara hingga ketinggian 109 kilometer dalam waktu 3 menit 10 detik, kemudian melepaskan kapsul berisi lalat yang kembali ke Bumi dengan menggunakan parasut. Lalat yang dikirim ke luar angkasa itu berhasil kembali ke Bumi dengan selamat.

2. Monyet Rhesus

Monyet rhesus bernama Albert II berangkat ke luar angkasa pada 14 Juni 1949. Sebelumnya, Albert I tewas pada misi yang gagal diselesaikan setelah mencapai ketinggian 48-63 kilometer. Albert II berhasil mencapai ketinggian 134 kilometer, tapi gagal mendarat di Bumi karena parasutnya tidak mengembang.

Selain Albert II, Rusia dan AS juga pernah mengirimkan monyet lain pada tahun 1950-an dan 1960-an. Monyet-monyet tersebut dibius sebelum diterbangkan ke luar angkasa. Namun, dua per tiga dari jumlah monyet itu tidak selamat.

3. Tikus

Tikus (Foto: Pixabay)

Tikus yang pertama kali ke luar angkasa diberangkatkan oleh AS pada 31 Agustus 1950. Tikus tersebut berhasil mengudara hingga ketinggian 137 kilometer. Sayangnya, tikus tersebut mati karena terjadi masalah pada parasutnya.

4. Anjing

Laika, Anjing Pertama yang ke Luar Angkasa (Foto: MLADEN ANTONOV/AFP)

Pada 3 November 1957, Uni Soviet mengirim anjing pertama ke luar angkasa. Anjing bernama Laika itu dikirim ke luar angkasa dengan roket Sputnik 2.

Laika adalah seekor anjing jalanan keturunan siberian husky yang ditemukan di jalanan Moskow. Menurut para ilmuwan, Laika akan menjadi hewan percobaan yang tepat karena anjing jalanan mampu hidup di lingkungan yang sulit.

Namun sayang, Laika juga tidak pulang karena roket yang membawanya gagal masuk kembali ke Bumi. Tidak diketahui berapa lama Laika hidup di luar angkasa karena roket yang diluncurkan itu terbakar di atmosfer.

Setelah Laika, ada 10 ekor anjing lagi yang dikirim ke luar angkasa sebelum Yuri Gagarin berangkat ke luar angkasa.

5. Simpanse

Ham si simpanse (Foto: NASA)

Dua ekor simpanse, Ham dan Enos, berangkat ke luar angkasa sebelum manusia bisa sampai luar angkasa.

Ham menggunakan roket Mercury Redstone pada 31 Januari 1961 dan menjadi simpanse pertama di luar angkasa. Ia dikirim ke luar angkasa untuk melihat efek pada primata jika berada di luar angkasa.

Setelahnya, Enos dikirim ke luar angkasa pada 29 November 1961 dan menjadi simpanse pertama yang mengudara di orbit Bumi.

6. Kura-kura

Dua kura-kura dikirim ke luar angkasa dengan menggunakan pesawat luar angkasa Zond 5 pada 14 September 1968 oleh Uni Soviet.

Kedua kura-kura ini menjadi salah satu jenis makhluk hidup pertama yang mengelilingi bulan. Keduanya kembali dengan selamat ke Bumi meski berat badannya berkurang.

7. Laba-laba

Pada tahun 1973, Arabella dan Anita menjadi dua laba-laba pertama yang berada di orbit Bumi sebagai bagian dari percobaan Skylab 3.

Tujuan dibawanya kedua laba-laba ini adalah untuk mengetahui apakah laba-laba bisa membuat sarang di luar angkasa.