Ini Alasan Daging Ayam Organik Diklaim Lebih Sehat

7 Oktober 2019 12:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawanan ayam ternak. Foto: Tiger Gang/Wikimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Kawanan ayam ternak. Foto: Tiger Gang/Wikimedia Commons
ADVERTISEMENT
Mengonsumsi daging ayam organik mengharuskan kamu merogoh kocek lebih dalam. Ini karena harga jual daging ayam organik di pasaran memang cukup tinggi dibandingkan jenis daging ayam lainnya.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata ada manfaat dari daging ayam organik yang diklaim lebih sehat. Menurut laporan Medical Daily, ayam pedaging itu hanya diberi makan dari bahan-bahan organik yang terkenal bergizi namun mahal. Ayam-ayam organik biasanya juga dibesarkan tanpa antibiotik.
Peternakan unggas yang menggunakan metode organik sangat membatasi zat adiktif tertentu. Sebelum ayam disembelih, ukurannya dipastikan terlebih dahulu mencapai dua meter persegi. Kira-kira butuh waktu 12 pekan untuk mencapai target tersebut.
Ilustrasi peternakan ayam. Foto: Pixabay
Pakan untuk ayam organik harus mengandung vitamin. Persyaratan ini menimbulkan persoalan di Amerika Serikat karena di negara tersebut, jumlah produksi pakan terbatas sementara permintaannya sangat besar.
AS sendiri merupakan produsen ayam organik terbesar di dunia dengan produksi daging ayam yang mencapai 18,3 juta metrik ton pada tahun 2018. Disusul Brazil dan China di urutan berikutnya.
ADVERTISEMENT
Ayam broiler yang diternak dengan metode organik membuatnya lebih sehat dikonsumsi karena terbebas dari penyakit yang disebabkan oleh bakteri salmonella. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa ayam yang dipelihara tanpa antibiotik mengandung lebih sedikit jenis salmonella yang kebal antibiotik dibandingkan yang dipelihara di peternakan pada umumnya.
Salmonella merupakan jenis bakteri paling umum yang menjangkiti unggas. Oleh karenanya, banyak peternakan yang kemudian memanfaatkan antibiotik untuk mencegah unggas sakit lalu mati karena terinfeksi salmonella. Di samping itu, antibiotik juga dikenal ampuh untuk menambah berat badan unggas dengan cara instan.
Namun terungkap bahwa hal ini justru membuat salmonella lebih kebal terhadap antibiotik, yang menyebabkan resistensi antimikroba atau AMR terus meningkat. Sebuah studi klinis juga menemukan hampir sepertiga dari daging unggas yang diperiksa telah terkontaminasi oleh jenis salmonella yang kebal terhadap antibiotik.
Ilustrasi peternakan ayam organik. Foto: ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Itu sebabnya penting untuk dikembangkan peternakan ayam dengan metode organik sehingga ayam-ayam pedaging itu bisa lebih tahan terhadap infeksi salmonella meski tanpa antibiotik.
ADVERTISEMENT
Untuk mengurangi penyebaran AMR, para dokter hewan harus terlebih dahulu melakukan tes untuk menentukan apakah bakteri salmonella yang menyebabkan penyakit rentan terhadap obat-obatan yang mereka gunakan. Baru pada saat itulah dokter memutuskan antibiotik memang diperlukan untuk mengobati salmonella.