Kuil Kuno Misterius dalam Piramida Ditemukan Berkat Bantuan Gempa

17 Juli 2018 10:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung runtuh usai gempa di Meksiko. (Foto: Rafael Arias/Social Media/via REUTERS )
zoom-in-whitePerbesar
Gedung runtuh usai gempa di Meksiko. (Foto: Rafael Arias/Social Media/via REUTERS )
ADVERTISEMENT
Gempa bumi berkekuatan 7,1 magnitudo yang terjadi pada 19 September 2017 di Meksiko telah membantu menyingkap temuan misterius baru.
ADVERTISEMENT
Dilaporkan oleh Live Science, gempa tersebut membunuh 19 orang dan merusak banyak bangunan. Salah satunya adalah piramida di situs arkeologi Teopanzolco, 70 kilometer dari Mexico City.
Ketika para arkeolog mempelajari tingkat kerusakan piramida dari abad ke-13 itu, mereka menemukan adanya kuil lain di dalam piramida. Diduga kuil tersebut telah berumur sekitar 800 tahun.
Menurut laporan National Institute of Anthropology and History Meksiko (INAH), kuil ini didirikan oleh masyarakat Tlahuica. Kuil ini memiliki tinggi sekitar enam meter dan panjang empat meter. Selain itu banyak ditemukan juga pecahan tembikar serta pembakar dupa di dalamnya.
Dilaporkan juga, kuil tersebut ditemukan di bawah kuil kembar. IFL Science melansir masing-masing kuil kembar didedikasikan untuk penyembahan Tláloc, dewa hujan serta kesuburan Bumi bangsa Aztec, dan pemujaan Huitzilopochtli, dewa Matahari serta perang.
Penemuan kuil kuno di Meksiko. (Foto: INAH)
zoom-in-whitePerbesar
Penemuan kuil kuno di Meksiko. (Foto: INAH)
Gempa bumi di Meksiko itu telah menyebabkan lantai di antara dua kuil tersebut melengkung. Kuil berumur 800 tahun ini sendiri ditemukan para peneliti di bawah lantai tersebut, yakni sekitar dua meter di bawahnya.
ADVERTISEMENT
Dari bentuk arsitekturnya, kuil terbaru ini sangat mirip dengan temuan kuil sebelumnya. Ia memiliki dinding plester, bangku, pintu masuk yang dibuat dari batu dan sisa-sisa dari pilar yang telah runtuh.
Para peneliti tertarik pada detail struktur dari kuil tersebut. Menurut Barbara Konieczna, arkeolog INAH, gaya arsitektur kuil dari masyarakat Tlahuica telah mempengaruhi banyak bangunan bangsa Meksiko beberapa abad selanjutnya.
Kuil ini merupakan struktur paling tua yang ditemukan dalam piramida tersebut. Dalam pernyataan INAH, penemuan ini menekankan pentingnya situs Teopanzolco bagi mempelajari kebudayaan kuno di Meksiko.