news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Melihat Proses Terbentuknya Wajah Baru Anak Krakatau dari Satelit

24 Januari 2019 17:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situasi terkini Gunung Anak Krakatau, Minggu (13/1). (Foto: dok. Badan Nasional Penanggulangan Bencana)
zoom-in-whitePerbesar
Situasi terkini Gunung Anak Krakatau, Minggu (13/1). (Foto: dok. Badan Nasional Penanggulangan Bencana)
ADVERTISEMENT
Penampakan Gunung Anak Krakatau telah banyak berubah sejak ia mengalami peningkatan aktivitas erupsi. Tingginya yang semula 338 meter kini tinggal 110 meter saja.
ADVERTISEMENT
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa posisi puncak Gunung Anak Krakatau saat ini lebih rendah dibanding Pulau Sertung dengan tinggi 182 meter yang letaknya tak jauh dari Anak Krakatau.
Selain itu, sekarang sudah ada kawah baru yang muncul di Gunung Anak Krakatau. Ternyata, berdasarkan sebuah gif yang diunggah oleh akun Twitter @simoncarn, proses pembentukan kawah baru itu terjadi dalam kurun waktu sebentar, yakni sekitar 12 hari saja.
Pada foto satelit tertanggal 30 Desember 2018, Gunung Anak Krakatau tampak seperti memiliki teluk berbentuk cekungan di lokasi bekas kawah lamanya. Kemudian pada foto 7 Januari 2019, tampak celah cekungan teluk tersebut mulai tertutup sehingga tampak seperti bahwa kawah baru mulai terbentuk.
ADVERTISEMENT
Lalu pada foto 12 Januari 2019, tampak semakin jelas kawah baru sudah terbentuk. Sementara pada foto 13 Januari 2019, kawah baru itu tampak membesar ukurannya.
Simon Carn mengaku hasil foto-foto didapat oleh satelit milik Planet Labs.
PVMBG menduga penyebab berkurangnya volume tubuh Gunung Anak Krakatau adalah akibat proses erosi perlahan pada tubuh gunung api yang disertai oleh laju erupsi yang tinggi pada 24 hingga 27 Desember 2018.
Diperkirakan ada sekitar 150 juta hingga 180 juta meter kubik volume Gunung Anak Krakatau yang hilang. Sementara volume yang tersisa saat ini diperkirakan antara 40 juta hingga 70 juta meter kubik.