news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Olahraga Ringan 10 Menit Bisa Membuat Ingatan Makin Kuat

29 September 2018 18:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi berjalan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berjalan (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Berolahraga ringan seperti berjalan santai selama 10 menit ternyata bagus untuk memori. Ini disampaikan dalam studi yang dilakukan oleh peneliti di Universitas California, Irvine, dan Universitas Tsukuba di Jepang.
ADVERTISEMENT
Studi ini diterbitkan dengan judul 'Rapid stimulation of human dentate gyrus function with acute mild exercise' dalam jurnal Proceedings of National Academy of Sciences pada 24 September lalu.
Ada 36 peserta yang berpartisipasi dalam penelitian ini yang seluruhnya berusia awal 20 tahun. Pertama-tama, mereka diminta untuk melakukan latihan ringan dengan menggunakan sepeda ergometer selama 20 menit.
Setelah itu, mereka diminta untuk melakukan tes memori. Mereka diminta untuk mengingat gambar-gambar sederhana dan kemudian ingatan mereka akan diuji oleh para peneliti. Tes memori kedua dilakukan tanpa melakukan olahraga terlebih dahulu.
"Tes memorinya cukup menantang," kata penulis studi Michael Yassa, ahli saraf di Universitas California. "Kami menggunakan barang-barang yang mirip untuk melihat apakah mereka akan ingat," terangnya.
ADVERTISEMENT
Hasil dari studi ini menunjukkan bahwa berolahraga selama 10 menit dapat membuat kita bisa mengingat dengan lebih baik.
Ilustrasi Orang Tua Berjalan (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Orang Tua Berjalan (Foto: Shutterstock)
Olahraga ringan tampaknya meningkatkan konektivitas di daerah otak yang berfungsi untuk menyimpan memori dan membantu ingatan. Semakin sering seseorang berolahraga, maka semakin banyak perubahan fisik yang terjadi di otak.
Karena itu, untuk membantuk meningkatkan kinerja otak dan mempertajam ingatan, disarankan untuk melakukan olahraga ringan selama 10 menit, seperti berjalan santai, yoga, atau tai chi.
"Jalan-jalan sore sudah dapat memberikan beberapa manfaat," kata Yassa. "Tujuan utama studi kami adalah untuk mencoba mencari olahraga yang baik bagi lansia, orang dengan disabilitas agar dapat melakukan olahraga yang sederhana dan mungkin dapat membantu kognitif mereka."
Meski begitu, studi ini masih harus diuji pada orang-orang lansia untuk melihat apakah mereka juga dapat merasakan manfaat dari olahraga ringan.
ADVERTISEMENT