Penjelasan Jarak Black Hole M87 Sejauh 55 Juta Tahun Cahaya dari Bumi

12 April 2019 7:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ini penampakan black hole pertama yang berhasil diabadikan umat manusia. Gambar ini diambil dengan bantuan delapan teleskop berbeda yang tersebar di seluruh dunia. Foto: Event Horizon Telescope (EHT)
zoom-in-whitePerbesar
Ini penampakan black hole pertama yang berhasil diabadikan umat manusia. Gambar ini diambil dengan bantuan delapan teleskop berbeda yang tersebar di seluruh dunia. Foto: Event Horizon Telescope (EHT)
ADVERTISEMENT
Foto pertama black hole alias lubang hitam yang berhasil diabadikan manusia sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Event Horizon Telescope (EHT) mengambil foto black hole itu menggunakan delapan teleskop luar angkasa yang tersebar di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Black hole itu diketahui berada di galaksi yang berbeda dengan kita. Ia berada di jantung galaksi Messier 87 (membuatnya dinamakan black hole M87) dan ukurannya 3 juta kali lebih besar dari Bumi.
Jaraknya juga jauh. Ia berjarak 55 juta tahun cahaya dari Bumi. Kalau dihitung-hitung jaraknya sekitar 500 juta triliun kilometer dari Bumi.
Hal ini membuat banyak orang bertanya-tanya. Dengan jarak begitu apakah gambar ini berasal dari 55 juta tahun lalu?
Jawabannya adalah iya. Gambar black hole yang kita lihat ini berasal dari 55 juta tahun lalu. Hakim L. Malasan, ahli astronomi ITB, membenarkan hal ini.
"Iya benar lokasi black hole itu 55 juta tahun cahaya dari kita. Yang kita lihat ini gambar dari 55 juta tahun lalu," ujar Hakim, saat dihubungi kumparan.
Ilustrasi Black hole Foto: Courtesy Robin Dienel/Carnegie Institution for Science/Handout via REUTERS
Jadi cahaya dari black hole M87 itu melakukan perjalanan luar biasa jauh melewati luar angkasa selama 55 juta tahun, sebelum akhirnya ditangkap radio teleskop di Bumi. Dan dari cahaya itulah radio teleskop mendapat data yang disusun menjadi gambar black hole ini.
ADVERTISEMENT
Jadi kalau kita mau melihat keadaan black hole M87 hari ini, maka kita harus menunggu 55 juta tahun ke depan. Kecuali kita bisa mengembangkan teknologi lain untuk bisa melihat black hole dengan lebih baik.
Meski kita melihat gambar dari 55 juta tahun lalu, bukan berarti black hole ini sekarang sudah tidak ada. Hakim mengatakan besar kemungkinan black hole M87 masih berada di jantung galaksi M87.
Tahun cahaya
Kebingungan lainnya yang mendera netizen adalah soal tahun cahaya. Tahun cahaya bukan satuan waktu, ini adalah satuan jarak yang digunakan ahli astronomi untuk menghitung jarak benda luar angkasa.
Tahun cahaya ini berdasarkan kecepatan laju cahaya dalam satu tahun. Cahaya adalah salah satu objek tercepat di alam semesta. Dalam satu detik ia mampu menempuh jarak sekitar 300 ribu kilometer.
ADVERTISEMENT
Artinya, cahaya dari Matahari, yang berjarak 147.095 juta kilometer dari Bumi, memerlukan waktu sekitar delapan menit untuk sampai ke Bumi.
Teleskop luar angkasa di Gurun Atacama, Chile. Foto: @ehtelescope/Twitter
Mengutip dari Universe Today, satu tahun cahaya adalah 9.460.730.472.580 kilometer. Jadi cahaya yang diabadikan dalam gambar black hole ini telah melalui perjalanan yang sangat panjang.
"Cahaya dari black hole M87 telah melakukan perjalanan selama 60 ribu tahun melewati galaksinya sendiri, lalu 55 juta tahun melewati alam semesta," kata Sheperd S. Doeleman, Direktur Proyek EHT, dilansir Time.
"Kemudian cahaya ini sampai ke atmosfer kita, di mana ia bertemu dengan musuh terbesar foton (gelombang cahaya) yaitu uap air," lanjutnya.
Gelombang cahaya itu kemudian ditangkap oleh delapan radio teleskop yang tersebar di seluruh dunia. Gelombang cahaya diubah menjadi data lalu diolah oleh sebuah algoritma menjadi gambar lengkap.
ADVERTISEMENT