Peraih Hadiah Nobel Fisika 2019 Ungkap Pandangannya soal Alien

14 Oktober 2019 9:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi alien. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi alien. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Salah seorang pemenang hadiah Nobel Fisika 2019 percaya bahwa alien itu ada. Menurutnya, umat manusia akan menemukan bukti atas keberadaan alien dalam waktu 30 tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
Hal ini diungkap Didier Queloz, astronom asal Swiss yang merupakan salah satu pemenang hadiah Nobel Fisika 2019. Ia berpendapat, bahwa sangat besar kemungkinan kita menemukan kehidupan di luar planet kita.
"Saya tidak percaya bahwa kita adalah satu-satunya makhluk hidup di alam semesta," kata Queloz, seperti dilansir Newsweek. "Ada terlalu banyak planet dan bintang. Reaksi kimia yang menyebabkan munculnya kehidupan juga pasti terjadi di tempat lain."
Didier Queloz, astronom asal Swiss yang merupakan salah satu pemenang hadiah Nobel Fisika 2019. Foto: M.McCaughrean (ESA)/ESO/Wikimedia Commons
Queloz menambahkan, dalam waktu 30 tahun ke depan, umat manusia bakal memiliki teknologi yang lebih canggih. Dengan teknologi yang lebih baik, kesempatan mendeteksi biologi di planet lain semakin besar.
Queloz dan Michel Mayor adalah yang pertama menemukan exoplanet atau planet di luar tata surya. Berkat temuannya itu, mereka mendapat hadiah bergengsi Nobel Fisika 2019.
ADVERTISEMENT
Exoplanet yang mereka temukan berjarak 50 tahun cahaya. Mereka berhasil menemukannya dengan menggunakan teknik Doppler spektroskopi.
Didier Queloz dan Michel Mayor, dua ilmuwan yang pertama kali menemukan exoplanet atau planet di luar tata surya. Mereka mendapat Hadiah Nobel Fisika 2019. Foto: European Southern Observatory/Wikimedia Commons
Sejak penemuan exoplanet bernama 51 Pegasi b, para peneliti dunia sudah menemukan lebih dari 4.000 exoplanet lain. Hal ini merevolusi pemahaman kita atas alam semesta dan meningkatkan harapan untuk menemukan kehidupan di luar tata surya kita.
"Kami telah membuka jendela baru dalam bidang astrofisika, kami mendemonstrasikan bahwa ada planet lain yang mirip dengan yang ada di tata surya kita," kata Queloz. "Ini memperluas pandangan kita, dan ketika melakukannya ada banyak pertanyaan yang bisa kita mulai tanyakan."