news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Republik Georgia Ingin Bikin Minuman Anggur di Mars

16 Januari 2019 12:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Planet Mars (Foto: AlexAntropov86/ Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Planet Mars (Foto: AlexAntropov86/ Pixabay)
ADVERTISEMENT
Di saat NASA sedang melakukan penelitian untuk mempelajari interior Mars dan mencari tanda-tanda keberadaan makhluk hidup di Mars. Republik Georgia, sebuah negara di Eropa, memiliki proyek lain yang juga melibatkan Mars.
ADVERTISEMENT
Negara yang terletak di antara Eropa Timur dan Eropa Barat ini ingin membuat minuman anggur di Mars.
Georgia akan menamai proyek ini sebagai proyek IX Millenium sebagai perayaan terhadap tradisi pembuatan anggur Georgia yang sudah memasuki milenium kesembilan. Proyek ini akan melibatkan ilmuwan luar angkasa dan ahli anggur untuk mencari cara agar mereka bisa menumbuhkan anggur di Mars.
Botol anggur kuno dari Georgia. (Foto: Luciana Braz via Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Botol anggur kuno dari Georgia. (Foto: Luciana Braz via Wikimedia Commons)
Satu hal yang paling penting adalah mencari varietas anggur yang bisa tumbuh di Mars. Itu berarti, anggur tersebut harus tahan terhadap radiasi, badai debu, dan suhu di Mars yang ekstrem. Bila berhasil, maka minuman anggur ini diharapkan dapat dinikmati oleh orang-orang yang akan menjejakkan kaki di Mars.
Rencananya, Elon Musk bersama SpaceX akan mengirimkan manusia ke Mars pada 2024, semenatra NASA berencana melakukan hal yang sama pada 2030.
ADVERTISEMENT
"Jika kita akan tinggal di Mars suatu hari nanti, Georgia perlu berkontribusi," kata Nikoloz Doborjginidze, pendiri Badan Penelitian Antariksa Georgia yang juga menjadi penasihat dalam proyek anggur ini, seperti dilansir Live Science.
"Nenek moyang kita membawa minuman anggur ke Bumi, jadi kita bisa melakukan hal yang sama ke Mars."
Ilustrasi kebun anggur Georgia. (Foto: Hans Peter Schaub via Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kebun anggur Georgia. (Foto: Hans Peter Schaub via Wikimedia Commons)
Tahap pertama untuk menguji apakah ada anggur yang bisa tumbuh di Mars dilakukan dengan cara membangun sebuah rumah kaca vertikal di dalam sebuah hotel di Tbilisi, ibu kota Georgia. Di sana, tumbuh-tumbuhan seperti anggur, stroberi, dan arugula akan dibiarkan tumbuh dengan campur tangan manusia sesedikit mungkin sebagai simulasi bagaimana tumbuhan ini akan tumbuh di Mars nanti.
Peneliti di Business Technology University di Tbilisi akan melakukan penelitian di dalam laboratorium yang meniru kondisi Mars yang memiliki suhu ekstrem, tingkat karbon monoksida yang tinggi, dan atmosfer yang tipis untuk mencari varietas anggur yang cocok ditanam di Mars.
Ilustrasi wine (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wine (Foto: Pixabay)
Penelitian ini mungkin baru akan membuahkan hasil pada 2022. Namun, peneliti sudah memiliki dugaan bahwa anggur yang bisa diproduksi di Mars adalah anggur putih.
ADVERTISEMENT
“Anggur putih cenderung lebih kebal terhadap virus,” kata Levan Ujmajuridze, direktur laboratorium kebun anggur Georgia. “Jadi saya pikir mereka bisa tahan terhadap radiasi. Kulit mereka menunjukkan hal ini.”
Sementara Georgia sedang mempersiapkan proyek menanam anggur di Bulan, saat ini China bersama dengan robot Chang’e-4 telah memulai menanam kentang dan beberapa tanaman lainnya di Bulan. Dilaporkan, biji-biji pohon kapas, biji-biji kentang, dan biji-biji tumbuhan brassica yang dibawa China ke Bulan telah mulai tumbuh tunas.