news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Alex Rins: Motor Musim Ini 100 Kali Lebih Baik daripada Musim 2017

21 Februari 2018 17:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Suzuki, Alex Rins. (Foto: MotoGP.com)
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Suzuki, Alex Rins. (Foto: MotoGP.com)
ADVERTISEMENT
Alex Rins tak henti-hentinya memuji motor anyar Suzuki, GSX-RR.
Penyebabnya tentu saja karena dia meraih hasil yang cukup baik di Buriram, Thailand. Selama tiga hari tes, pebalap rookie musim 2017 itu tak pernah terlempar dari posisi delapan besar daftar pebalap tercepat. Bahkan, di hari pertama, dia berhasil jadi pebalap tercepat kedua.
ADVERTISEMENT
Catatan waktu yang ditorehkan Rins pun selalu membaik setiap harinya. Dia pun mengungguli nama-nama top seperti Andrea Dovizioso, Valentino Rossi, sampai Maverick Vinales. Karenanya, dia bangga dan senang bukan kepalang dengan performa GSX-RR.
"Kami berangkat dengan dasar yang bagus untuk motornya. Dalam tes kedua ini, kami mencoba banyak hal, dan beberapa di antaranya kami buang, karena kami yakin itu tidak bekerja. Di tes Malaysia dan di Buriram, kami telah melakukan pekerjaan yang hebat," ujar Rins dilansir Autosport.
"Kami mengambil banyak hal positif, dan Anda dapat melihatnya dalam ritme dan waktu putaran yang kami capai. Kami tidak pernah puas, jadi saya bisa meminta sedikit power lagi, sedikit akselerasi. Namun, saya pikir kami punya motor yang bagus, motor yang 100 kali lebih baik dari tahun lalu," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Alex Rins dalam kunjungan ke Jakarta (Foto: Dokumentasi Suzuki)
zoom-in-whitePerbesar
Alex Rins dalam kunjungan ke Jakarta (Foto: Dokumentasi Suzuki)
Wajar saja Rins berkata demikian, sebab sepanjang musim lalu, performanya amat tidak memuaskan. Dia mengakhiri musim di posisi 16 dan hanya mengemas 59 poin. Pria asal Barcelona itu tak pernah satu kali pun berdiri di atas podium. Oleh karena itu, dia menyambut performa bagus ini dengan semringah.
Rins ingin membuktikan Suzuki tak salah menunjuknya sebagai pebalap utama di musim lalu, dan tentu dia juga ingin mengulang kembali prestasi di ajang Moto2 dan Moto3 saat dia menjadi salah satu pebalap dengan potensi besar dan bisa memenangi beberapa balapan.
"Ini adalah pramusim yang paling sulit. Tahun lalu saya tidak aktif sepanjang Desember dan sebagian Januari. Musim dingin ini, saya bangun pagi untuk pergi ke gym dan berlatih. Berkat itu, saya merasa lebih siap. Tahun lalu sangat sulit bagi saya. Saya sering cedera dan sebagainya, tapi sekarang saya dalam performa bagus," pungkas pebalap 22 tahun itu.
ADVERTISEMENT