ASEAN School Games 2019 Resmi Dibuka di Semarang

18 Juli 2019 18:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kedua kanan) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) menghadiri Opening Ceremony Asean School Games 2019 di Holy Stadium, Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kedua kanan) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) menghadiri Opening Ceremony Asean School Games 2019 di Holy Stadium, Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
ADVERTISEMENT
Opening Ceremony ASEAN School Games (ASG) 2019 berlangsung meriah di Holy Stadium JKI Injil Kerajaan Semarang, Kamis (18/7/2019). Acara ini diisi dengan rangkaian pertunjukan hiburan, pidato sambutan, defile, dan penyalaan api abadi di tungku raksasa.
ADVERTISEMENT
Pertunjukan hiburan di upacara pembukaan ASG 2019 ini hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari lagu-lagu sampai seni tradisional. Tak lupa, ada pula penampilan dari Carissa, bocah tunanetra yang sangat ingin bertemu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Setelah hiburan pembuka selesai, acara inti dimulai dengan pertunjukan video mapping yang menggambarkan perjalanan Ganjar mengelilingi sejumlah tempat wisata di Jawa Tengah dengan bersepeda. Lawangsewu, Dieng, Karimunjawa, Sangiran, semua dipertontonkan di sana.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kiri) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) menghadiri Opening Ceremony Asean School Games 2019 di Holy Stadium, Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
Ceritanya, Ganjar mengelilingi tempat-tempat itu dalam perjalanan menuju Semarang. Ketika tiba di Semarang, Ganjar yang tampak berada di Kota Lama menerima telepon dari Menpora Imam Nahrawi yang mengajaknya untuk segera bergegas ke Holy Stadium, tempat upacara digelar.
Tak lama kemudian, Ganjar muncul dengan mengendarai sepedanya dan Imam datang dengan berlari balik panggung. Kedua tokoh ini lantas menyapa seisi Holy Stadium.
ADVERTISEMENT
Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan tari tradisional bertajuk pesona Jawa Tengah yang diikuti parade defile perwakilan kontingen 10 negara peserta ASG. Tak lama setelahnya, api abadi dari Mrapen, Grobogan, yang sebelumnya telah diinapkan di Balai Kota Semarang, tiba di Holy Stadium dan langsung diterima oleh Imam.
Suasana Opening Ceremony Asean School Games 2019 di Holy Stadium, Semarang. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
Didampingi Ganjar dan Presiden ASEAN Schools Sports Council (ASSC), Seri Paduka Dr. Hj. Romaizah, Imam menandai peresmian penyelenggaraan ASG 2019 dengan menyalakan api abadi di tungku raksasa.
Dalam upacara itu Imam mengatakan bahwa ASEAN School Games jadi langkah awal bagi para atlet muda untuk menjajaki tingkatan yang lebih tinggi. "Saya yakin ASEAN School Games menjadi pintu masuk untuk terus melangkah sampai jadi juara di Olimpiade," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Ganjar menyebut ide bersepeda menuju venue pembukaan merupakan bentuk dukungan kepada para atlet.
"Kita ini lagi pembukaan ASEAN School Games. Itu 'kan sport. Maka, kita berikan dukungan dengan kegiatan olahraga. Maka sport activity-nya saya pilih sepeda, Pak Menpora tadi pilih lari, begitu," kata Ganjar.