Bungkam Jindapol, Gregoria Bawa Indonesia Berbalik Unggul 2-1

24 Mei 2018 16:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gregoria Mariska di Piala Uber (Foto: Dok. PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Gregoria Mariska di Piala Uber (Foto: Dok. PBSI)
ADVERTISEMENT
Menjadi tunggal kedua, Gregoria Mariska Tunjung berhasil membuat kedudukan Indonesia berbalik unggul 2-1 atas Thailand di perempat final Piala Uber 2018. Di pertandingan ketiga ini, Gregoria mengalahkan Nitchaon Jindapol straight game dengan skor akhir 21-10 dan 22-20.
ADVERTISEMENT
Bermain di Impact Arena, Bangkok, angka pertama direngkuh Thailand ketika shuttlecock Gregoria gagal melewati net. Indonesia pun tertinggal 0-2 di menit awal gim pertama. Berikutnya angka bisa didapat Gregoria ketika membobol pertahanan belakang Jindapol. Skor kini 1-2.
Tak butuh waktu lama, skor menjadi imbang 2-2 lewat pukulan keluar Thailand. Indonesia kembali tertinggal 2-3, tetapi perlahan Gregoria mampu menyamakan kedudukan menjadi 4-4 dan berbalas unggul 7-5 dengan melakukan penempatan shuttlecock yang tepat.
Bermain pukulan pendek di depan net, skor bertambah 8-5 bagi Indonesia ketika pukulan silang Jindapol berakhir tersangkut di net. Gregoria pun kini unggul 10-6 dan memastikan keunggulan 11-6 di interval gim pertama setelah smes Jindapol terlalu melebar keluar.
Indonesia terus menambah keunggulan hingga 14-7. Gregoria mendapat momentum, Jindapol malah gagal menerapkan pola permainannya. Shuttlecock Gregoria yang keluar sempat menjadi bonus Thailand dan skor berubah 14-8. Tapi pukulan jeli Indonesia terus membuat keunggulan bertambah.
ADVERTISEMENT
Gregoria unggul jauh 19-8 dan lemparan shuttlecock yang masuk memastikan game point 20-8. Jindapol sempat mengubah skor Indonesia menjadi 20-10, tetapi satu pukulan kerasnya yang dibiarkan keluar oleh Gregoria membuat Indonesia unggul 21-10 di gim pertama selama 12 menit.
Gregoria di Piala Uber. (Foto: Antara/ Puspa Perwitasari)
zoom-in-whitePerbesar
Gregoria di Piala Uber. (Foto: Antara/ Puspa Perwitasari)
Lanjut ke gim kedua, angka pertama direbut Jindapol. Tertinggal 0-1, serangan Thailand yang kurang akurat mengubah menit pertama imbang 1-1. Kemudian, smes Gregoria yang keluar mengubah skor menjadi 1-2. Namun, shuttlecock Jindapol yang gagal melewati net kembali menahan skor 2-2.
Mendapat momentum, Gregoria berbalik unggul 3-2 ketika pukulan ke sisi kiri Jindapol masuk. Indonesia terus memperbesar keunggulan menjadi 7-4 hingga 9-5. Challenge Indonesia yang gagal membuat skor berubah 9-6.
Satu angka kembali bertambah bagi Indonesia. Skor 10-6, sayangnya Gregoria dikejar hingga akhirnya pukulannya yang keluar membuat skor imbang 10-10. Lagi-lagi, smes Gregoria yang melebar malah membuat Indonesia balik tertinggal 10-11 di interval gim kedua.
ADVERTISEMENT
Skor berubah tipis bagi kedua pemain. Skor kembali imbang 14-14 dan Indonesia sempat unggul 15-14 hanya untuk disamakan kembali menjadi 15-15 ketika Dewi Fortuna membiarkan shuttlecock Jindapol yang menyentuh net masih bisa menyebrang.
Indonesia kini tertinggal 15-17, tapi skor kembali ketat 17-17 hingga 18-18. Masih sengit di menit krusial ini, skor lagi-lagi tertahan imbang 19-19 hingga 20-20. Pada akhirnya, match point direngkuh Gregoria di angka 21-20 dan pukulan terakhir hingga membuatnya terjatuh mampu membuat Indonesia menang 22-20 di gim kedua dengan total pertandingan 40 menit.
Dengan hasil ini, skor sementara Indonesia unggul 2-1 atas tuan rumah Thailand. Berikutnya, ganda kedua Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta akan berhadapan dengan Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dan akan menjadi pertemuan pertama mereka.
ADVERTISEMENT