Cabor Bisa Terima Warisan Peralatan Asian Games dan Asian Para Games

30 Oktober 2018 22:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asian Games 2018 (Foto: ANTARA/Bobby Arifin)
zoom-in-whitePerbesar
Asian Games 2018 (Foto: ANTARA/Bobby Arifin)
ADVERTISEMENT
Pesta olahraga terbesar se-Asia, Asian Games, dan bagi atlet disabilitas bertajuk Asian Para Games, usai diselenggarakan di Indonesia. Menjadi tuan rumah multiajang bergengsi, triliunan rupiah harus keluar dari kocek pemerintah secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Namun, warisan yang disisakan menjadi peninggalan berharga bagi bangsa. Mulai dari infrastruktur, euforia olahraga, transportasi, hingga pertukaran informasi. Satu lagi, warisan berupa peralatan olahraga, misalnya karpet, trampolin, bola, atau pelana kuda.
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan bahwa cabang olahraga (cabor) Asian Games dan Asian Para Games bisa mengajukan permohonan untuk menerima alat-alat tersebut.
"Sudah pertemuan keempat kalinya, terakhir tadi (30/10/2018). Jadi, barang-barang eks Asian Games dan Asian Para Games diberikan kepada cabor. Baru delapan cabor yang kirim proposal, di antaranya handball, wushu, senam, gulat, dan squash," kata Gatot S. Dewabroto saat ditemui di Senayan, Selasa (30/10).
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) ini menjelaskan bahwa barang-barang Asian Games hanya bisa ditampung oleh Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) hingga 30 November 2018. Maka, Gatot meminta cabor yang mau menerima barang agar cepat memenuhi persyaratan dan menyerahkannya kepada Kemenpora.
ADVERTISEMENT
Sesmenpora Gatot S Dewabroto. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sesmenpora Gatot S Dewabroto. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Sisa hari ke depan untuk inventarisasi barang. Sudah siap dibikin Berita Acara Pemeriksaan (BAP), lalu dikirim ke cabor. Ini mengurangi juga (komentar) cabor yang mengeluh tidak diberi fasilitas," tegasnya.
"Syarat simpel, siapkan proposal, surat kesediaan menerima barang, dan sanggup bersama-sama verifikasi barang. Baru delapan cabor. Saya tidak mau injury time, menjelang 30 November, baru menyiapkan berkasnya," ujar Gatot mengakhiri.
Adapun di Asian Games edisi ke-18 sekaligus kali kedua dihelat di Indonesia, skuat 'Merah-Putih' finis keempat dengan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu dari total 18 cabor yang dipertandingkan oleh 45 negara se-Asia.