Denmark Terbuka: Jonatan Takluk via Rubber, Ricky/Debby Kalah Telak

18 Oktober 2018 20:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jonatan Christie di Asian Games 2018. (Foto:  ANTARA FOTO/INASGOC/Puspa Perwitasari)
zoom-in-whitePerbesar
Jonatan Christie di Asian Games 2018. (Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/Puspa Perwitasari)
ADVERTISEMENT
Setelah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, belum ada tambahan tiket ke perempat final Denmark Terbuka 2018 untuk wakil Indonesia, termasuk tunggal putra, Jonatan Christie. Di babak kedua turnamen BWF World Tour Super 750 ini, Kamis (18/10/2018), Jojo --begitu Jonatan disapa-- kalah dari wakil India, Sameer Verma, dengan skor 21-23, 21-6 dan 20-22.
ADVERTISEMENT
Verma, yang di babak pertama sudah menyingkirkan unggulan ketiga asal China, Shi Yuqi, memang mampu menyulitkan Jojo sejak pertandingan dimulai. Membuka gim pertama di Odense Sports Park, Jojo lebih dulu tertinggal 0-1. Skor cepat disamakan 1-1, begitu pula Verma yang cepat beradaptasi hingga skor terus kembar hingga angka 5-5.
Dua angka bagi Jojo membuka keunggulan 7-5 dan terus meroket hingga 9-6. Sayang, skor tertahan 9-9 dan berubah 9-10 ketika shuttlecock Jojo tersangkut.
Peraih emas Asian Games 2018 nomor perorangan itu bisa menyamakan kedudukan 10-10 lewat pertahanan ciamik berakhir drop shot ke sisi kanan Verma. Dan, interval diamankan dengan skor 11-10 kala shuttlecock rival tersangkut.
Namun, permainan kembali imbang. Skor berubah ketat 13-13 hingga 15-15. Beberapa kali rival peringkat 23 dunia itu melakukan smes sangat kencang yang tidak bisa diamankan Jojo.
ADVERTISEMENT
Tertinggal 16-19 ketika pukulannya melebar ke samping, Jojo masih bisa menahan skor 19 sama usai telaten meladeni umpan-umpan Verma, kemudian diakhiri smes yang mendarat mulus ke area lawan.
Verma balas menyamakan skor di angka 20-20 dan 21-21, hingga menutup perlawanan Jojo dengan skor 21-23 di gim pertama.
Atlet bulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie saat berlatih di PBSI, Jakarta, Jumat (31/8/2018). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Atlet bulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie saat berlatih di PBSI, Jakarta, Jumat (31/8/2018). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Lanjut ke gim kedua, Jonatan Christie pecah 'telur' dengan skor 1-0. Verma langsung menyamakan skor menjadi 1-1, tapi kali ini Jojo mampu menguasai permainan hingga unggul 9-4, 10-5, dan menyegel skor 11-5 di interval gim kedua kala shuttlecock Verma jatuh di bidang sendiri.
Gim kedua ini, serangan Jojo lebih moncer, sementara pola permainan Verma sendiri semakin tidak beraturan. Betul saja, Jojo bisa melesat jauh dari skor 13-6 hingga memastikan keunggulan 21-6 di gim kedua.
ADVERTISEMENT
Bisa memperpanjang napas ke gim penentuan, Jojo kehilangan angka pertama. Tertinggal 0-1, ia bisa menyamakan menjadi 1-1. Unggul 9-7 ketika smes keras Jojo masuk, Verma balas menahan skor 10-10.
Masih sengit, Jojo yang tertinggal 10-15 bisa menambah satu per satu poin hingga skor 15-15. Skor terus berubah ketat 16-16 hingga 17-17. Jojo yang tertinggal 17-20 masih bisa menciptakan deuce 20-20.
Sayang, dua poin terakhir direngkuh Verma, termasuk satu poin pamungkas buah shuttlecock Jojo yang tersangkut di net. Jonatan Christie pun tersungkur di lapangan usai dipastikan kalah 20-22 di gim kedua setelah bermain selama total 1 jam 10 menit.
Sementara itu, satu tiket juga terlepas dari Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto usai kalah secara straight dari ganda campuran terbaik dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China), dengan skor 18-21 dan 11-21, dalam laga berdurasi 29 menit.
ADVERTISEMENT
Di Jepang Terbuka 2018 September lalu sekaligus pertemuan pertama kedua ganda, Ricky/Debby juga dibungkam dua gim langsung oleh Zheng/Huang dengan skor 14-21 dan 12-21.