Di Asian Games 2018, Akan Ada Tiga 'Korea'

Kontingen Korea Bersatu di Olimpiade Pyeongchang. (Foto: AFP/Kirill Kudryavtsev)

Korea Utara, Korea Selatan, dan Korea.

Tiga nama berbeda itu akan muncul di pesta olahraga se-Asia, Asian Games 2018, yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang, Agustus mendatang. Ya, Korea Utara dan Korea Selatan yang berdamai akan tampil di bawah bendera unifikasi Korea.

Hal itu diputuskan pada pertemuan Olympic Council of Asia (OCA), Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC), National Olympic Committee (NOC) Korea Utara, dan NOC Korea Selatan di Jakarta, Kamis (28/6/2018).

Rinciannya, Korea Selatan dan Korea Utara akan bergabung di tiga cabang olahraga yakni basket, perahu naga, dan dayung dengan total enam nomor event yakni basket putri (5x5), perahu naga putra dan putri, dayung LM4- putra, LM8+ putra, serta LW2X putri.

Kini, INASGOC sendiri sudah memastikan nama 'Korea' akan muncul di klasemen (jika unifikasi Korea mendapatkan medali dari enam nomor event tersebut). Sehingga, bisa dibilang 45 negara peserta itu kini bertambah menjadi '46'.

"Itu ada aturan, kalau di opening ceremony mereka akan bergabung memakai nama Korea. Benderanya satu, bendera Korea yang harus di-approve, dan kami masih menunggu proses," ucap Ketua INASGOC Erick Thohir saat ditemui di kantornya, Jumat (29/6).

"Tergabung di enam nomor event, kuota atlet dan ofisial jadi satu tetap mengikuti aturan (tidak boleh bertambah, red). Perhitungan medali pun nama Korea. Jadi ada medali sendiri, seakan-akan 46 negara," imbuhnya.

Atlet gabungan Korsel-Korut. (Foto: KIM JAE-HWAN / AFP)

Sebelumnya, Erick belum mau memaparkan lebih rinci teknis pertandingan yang akan diikuti Korea Bersatu. Usai menerima surat tertulis pada Kamis (28/6) malam, pihaknya baru bisa memahami lebih jelas kebutuhan kontingen Korea.

"Cabor itu (yang bergabung) pelatihnya satu. Lagunya 'Arirang', bukan lagu lain. Wisma atletnya pun bareng," pungkas Erick.

Adapun, Asian Games ke-18 pada 18 Agustus hingga 2 September mendatang ini akan mempertandingkan 40 cabor, 67 disiplin, dan 465 nomor event dengan tambahan dua nomor event, yakni cycling Madison.