Di Belakang Duo Ducati, Marquez Cuma Bisa Jadi Pengekor

Persaingan Andrea Dovizioso (kiri), Jorge Lorenzo (tengah), dan Marc Marquez di GP San Marino. (Foto: Max Rossi/Reuters)

Seperti seri terakhir di Austria, MotoGP San Marino kembali menyajikan persaingan Marc Marquez dari Repsol Honda dengan duo Ducati: Andrea Dovizioso serta Jorge Lorenzo. Dan lagi-lagi, di tengah kepungan rival-rival dari tim serupa, Marquez tak kuasa menggapai podium pertama.

Minggu (9/9/2018), Marquez menutup balapan di World Circuit Marco Simoncelli di posisi kedua. Jaraknya cukup jauh dengan Dovizioso di podium pertama, yakni 2,822 detik.

Menurut Marquez, kegagalan memangkas jarak dengan rival terdekatnya di klasemen sementara tersebut tak lepas dari manuver pebalap Ducati lainnya. Marquez mengaku terlalu sibuk berebut posisi kedua dengan Lorenzo sehingga Dovizioso leluasa melebarkan jarak.

Ya, situasi ketika Marquez di belakang duo Ducati memang berlangsung panjang sejak lap kedua. Dia baru bisa mengambil alih posisi kedua dari Lorenzo di putaran ke-15. Dan, saat itu, Dovizioso sudah membentangkan gap sebesar 2,3 detik.

"Pada sesi pemanasan, saya memang melaju kencang. Kemudian ketika suhu lebih tinggi di balapan, saya tak bisa mengulanginya. Perbedaan semakin besar di trek lurus," tutur Marquez seperti dilansir oleh Motorsport.

"Saya coba mengikuti mereka, bersikap agresif di awal-awal lap, karena Jorge dan Dovi memiliki kecepatan lebih. Sayangnya, Dovi menjalani balapan dengan sempurna hari ini.

"Saya memang sempat menyalip Jorge, tetapi itu karena kesalahan dia ketika bergerak melebar. Oke, saya dan Jorge sempat bertarung dalam tiga atau empat putaran. Namun, ketika berada di belakang dua pebalap Ducati, saya tak mampu melakukan overtaking," katanya menambahkan.

Marc Marquez di FP2 GP San Marino. (Foto: Tiziana FABI / AFP)

Posisi kedua untuk Marquez memang tak abadi. Ketika balapan menyisakan sembilan putaran, Marquez yang sempat unggul 0,8 detik justru disalip oleh Lorenzo.

Bagi Marquez, situasi tersebut tidak mudah karena lagi-lagi dirinya harus mengekor duo Ducati. Untung buat sosok asal Spanyol ini, Lorenzo mengalami crash di akhir balapan sehingga posisi kedua menjadi miliknya.

"Sejujurnya, saya sudah mencapai limit, bahkan berusaha terlalu keras pada beberapa momen. Ketika menunjukkan sikap pantang menyerah, Anda pasti menuai hasil," ucap Marquez.

Pada akhirnya, Marquez memang harus puas berdiri di podium kedua. Jarak dengan Dovizioso sudah terlampau jauh untuk dikejar dalam sisa waktu yang sangat sempit.

Dengan hasil di San Marino, Marquez sendiri mendapatkan tambahan 20 poin dan tetap memuncaki klasemen sementara berbekal koleksi 221 angka. Namun, Dovizioso selaku penghuni posisi kedua mampu memangkas jarak menjadi 67 poin.