Duo Suzuki yang Ganas di Trek Mugello

4 Juni 2018 17:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Iannone di trek Mugello. (Foto: Filippo Monteforte/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Iannone di trek Mugello. (Foto: Filippo Monteforte/AFP)
ADVERTISEMENT
GSX-RR mengganas di Sirkuit Mugello pada Grand Prix (GP) Italia, Minggu (3/6/2018) malam WIB. Selama 23 lap, motor andalan Tim Suzuki Ecstar itu mampu mengantarkan Andrea Iannone dan Alex Rins masing-masing finis di posisi keempat dan kelima.
ADVERTISEMENT
Pencapaian Iannone memang bukan yang terbaik. Finis keempat di Mugello tidak lebih baik dari torehan finis ketiga di podium GP Amerika Serikat dan Spanyol. Akan tetapi, hasil GP Italia di Mugello cukup mempertegas tren positif The Maniac —julukan Iannone.
Di Mugello sendiri, Iannone —sebagai rider lokal— menjadi salah satu yang dijagokan untuk menang. Meski begitu, Iannone sempat merasa kesulitan dengan performa ban belakangnya. 
"Saya telah mencoba yang terbaik. Saya harap bisa finis di podium, tapi saya dan tim kesulitan dengan ban belakang. Temperatur sangat panas dan kami kehilangan akselerasi di lintasan lurus," papar Iannone seperti dilansir laman resmi MotoGP, Senin (4/6).
Iannone lantas menjelaskan alasan mengapa dirinya banyak kehilangan waktu di lintasan lurus sepanjang 1,1 km. Dengan kondisi itu, Iannone pun terpaksa menekan lebih keras di sisa putaran.
ADVERTISEMENT
"Kami kehilangan waktu 0,3 detik dibandingkan Ducati di lintasan lurus dan itu sangat menyulitkan. Tapi bagaimanapun, saya senang dengan hasil keempat. Saya menekan sejak awal, di pertengahan race saya melambat untuk menurunkan temperatur ban,"
"Saya mencoba untuk tidak stres karena tahu bagian akhir balapan adalah momen krusial dan sangat penting bagi kami. Saya mengerahkan segalanya dan finis keempat. Itu sudah cukup baik bagi Suzuki," pungkas pebalap bernomor 29 itu.
Sementara itu, Rins finis kelima dengan selisih 0,022 detik di belakang Iannone. Hasil yang cukup hebat mengingat rider berpaspor Spanyol itu sempat terjatuh satu hari sebelum balapan. Namun, meski bahu kanannya cedera, Rins mampu melesak lima posisi, dari start ke-10 menjadi finis kelima.
ADVERTISEMENT
Iannone di paddock Mugello. (Foto: Filippo Monteforte/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Iannone di paddock Mugello. (Foto: Filippo Monteforte/AFP)
"Saya sangat senang dan tidak menyangka hasil ini. Kemarin (Sabtu) saya mengalami kecelakaan cukup parah dan melukai bahu kanan. Kekuatan saya menurun dan selama balapan saya merasa kesulitan," ucap Rins.
“Namun, saya sungguh-sungguh dan sejak awal balapan hanya mencoba untuk fokus. Ketika saya berada di barisan kedua, saya hanya memikirkan race bukan rasa sakit di bahu. Akhirnya, saya finis kelima dan sangat bahagia dengan hasil ini," imbuhnya.
Berkompetisi dengan Iannone sang senior juga bersaing di baris depan bersama Valentino Rossi tentu menjadi catatan baik bagi Rins. Pebalap berusia 22 tahun itu pun mengaku bersyukur bisa menjadi bagian dari Top 5 GP Italia 2018. Setelah ini, ia akan menyambut GP Catalunya pada 17 Juni.
ADVERTISEMENT
Pebalap Suzuki, Alex Rins. (Foto: MotoGP.com)
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Suzuki, Alex Rins. (Foto: MotoGP.com)
"Saya mengambil banyak pengalaman berharga. Saya bisa melewati balapan sulit dengan baik meski temperatur trek sangat panas dan level cengkraman ban depan tidak maksimal. Namun, saya dan tim telah memberikan yang terbaik. Kami akan terus berjuang,"
"Selanjutnya saya akan ke rumah sakit untuk mengecek kondisi bahu dan mencoba untuk pulih sehingga bisa melakukan yang terbaik untuk GP Catalunya di Montmelo," pungkas Rins.