Honda Masih Bingung soal Kinerja Lorenzo di MotoGP 2019

18 April 2019 14:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, belum tampil maksimal di MotoGP 2019. Foto: twitter/HRC_MotoGP
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, belum tampil maksimal di MotoGP 2019. Foto: twitter/HRC_MotoGP
ADVERTISEMENT
Balapan MotoGP Austin 2019 di Circuit of the Americas (COTA) benar-benar jadi momen yang kelam bagi tim Honda. Pasalnya, tiga pebalap mereka gagal mencapai garis finis.
ADVERTISEMENT
Kesialan pertama menimpa Cal Crutchlow, pebalap LCR Honda. Saat memasuki lap kelima, tiba-tiba ia keluar lintasan saat sedang mengejar Valentino Rossi.
Setelah Crutchlow, kesialan selanjutnya menimpa Marc Marquez, pebalap yang konsisten tampil sebagai pemenang MotoGP Austin sejak 2013. Saat memimpin balapan usai start dari pole position, tiba-tiba ia terjatuh di tikungan ke-12 pada lap kesembilan.
Selanjutnya, giliran Jorge Lorenzo yang menyusul. RC213V tunggangannya mengalami masalah di tikungan ke-12 pada lap ke-11.
Terkait Lorenzo, hasil di Austin memperpanjang catatan buruknya sejak menyandang status rider Repsol Honda. Dari tiga balapan, belum ada hal membanggakan yang dipersembahkan X-Fuera.
Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, pun mengaku heran dengan masalah yang menimpa Lorenzo. "Saat ini kami belum tahu apa yang terjadi pada motor Jorge. Kami butuh waktu untuk memahami masalahnya," ungkap Puig, seperti dilansir Speedweek.
ADVERTISEMENT
Masalah yang dihadapi Lorenzo saat ini sudah diprediksi sejak MotoGP 2019 belum dimulai. Alasan utamanya adalah ia masih butuh waktu untuk memahami secara mendalam mengenai karakter motornya.
Selain itu, Lorenzo, 31 tahun, juga belum mencapai level kebugaran 100 persen. Ia masih berkutat dengan dampak cedera yang didapatnya saat musim belum dimulai. Honda pun paham sehingga mereka menetapkan target tinggi kepada Lorenzo.
"Target untuknya adalah masuk 10 besar (MotoGP Austin). Namun, ia tak terlalu cepat di dua lap pertama. Begitu ia bisa menjaga ritme, ia melesat. Sayangnya, ia dihambat masalah-masalah ini, dan kami masih belum memahaminya," jelas Puig.
Lorenzo sendiri sempat angkat bicara usai balapan di Austin. Ia mengaku penampilannya sudah jauh lebih baik dibandingkan dua seri sebelumnya, yakni saat finis ke-13 di MotoGP Qatar dan ke-12 di Argentina.
ADVERTISEMENT
"Sekarang kami akan fokus untuk balapan di Jerez. Saya akan berusaha tampil kompetitif di sana. Targetnya adalah (mengamankan) tiga baris pertama pada babak kualifikasi dan meraih hasil bagus saat balapan," kata Lorenzo.