Indonesia Dapat Medali Emas Ketiga dari Tiara Andini Prastika

Atlet Balap Sepeda Indonesia Tiara Andini Prastika tampil di Seeding Run nomor Women Elite Downhill pada Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Khe Bun Hill, Subang (Foto: ANTARA FOTO/NASGOC/Aji Wisnu Novianto)

Asian Games 2018 menjadi pertunjukan kemampuan bagi sejumlah atlet wanita. Setelah Defia Rosmaniar dan Lindswell Kwok, kini gantian Tiara Andini Prastika yang mendapatkan medali emas.

Jika Defia bertanding di cabang olahraga (cabor) taekwondo dan Lindswell di wushu, Tiara adalah atlet sepeda. Pada Senin (20/8/2018), Tiara menorehkan catatan waktu 2 menit dan 33,056 detik di nomor downhill putri.

Dari catatan yang dihimpun tim kumparan, Tiara merupakan atlet wanita Indonesia pertama yang meraih emas di Asian Games untuk cabor sepeda. Pada perlombaan yang berlangsung di Khe Bun Hill, Subang, ia mengalahkan Vipavee Deekaballes (Thailand) dan Nining Porwaningsih (Indonesia).

Keberhasilan Nining mendapatkan medali perunggu juga menorehkan catatan lain. Ini merupakan kedua kalinya Indonesia meraih medali emas dan perunggu dalam sejarah Asian Games. Sebelumnya, catatan serupa didapatkan Indonesia pada perhelatan Asian Games 1962.

Atlet Balap Sepeda Indonesia Nining Porwaningsih tampil di Seeding Run nomor Women Elite Downhill pada Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Khe Bun Hill, Subang (Foto: ANTARA FOTO/NASGOC/Aji Wisnu Novianto)

Tiara Andini Prastika berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Ia sempat bermain di dunia road bike sebelum akhirnya berlomba di nomor downhill.

Seperti dikutip dari laman Indonesian Downhill, Tiara mengaku sudah menekuni dunia road bike sejak SMP. Namun, ia kemudian ketagihan menekuni nomor downhill.

Pencapaian Tiara pun membuat Indonesia naik. Per pukul 13:30 WIB, Indonesia kini duduk di posisi tiga klasemen dengan torehan tiga medali emas, satu medali perak, dan satu medali perunggu.