Jonatan Christie dan Ricky/Debby Lolos, Praveen/Melati Terhenti

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. (Foto: Antara/INASGOC/Nafielah Mahmudah)

Bertambah lagi wakil Tanah Air yang lolos ke babak kedua China Terbuka 2018 Super 1000. Keduanya adalah tunggal putra, Jonatan Christie, dan ganda campuran Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto.

Bertanding di saat yang bersamaan, Ricky/Debby lebih dulu menyegel kemenangan usai alot bertanding tiga gim lawan Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai (Malaysia) dengan skor akhir 21-15, 19-21, dan 21-16. Pertandingan sendiri berakhir di menit 54.

Berbicara soal sulitnya mengamankan satu tempat di 16 besar, skor Ricky/Debby sudah ditahan di menit-menit awal. Imbang 1-1 berlanjut 2-2, ketika Ricky/Debby unggul 6-2 pun, skor kemudian kembali diimbangi Goh/Shevon di angka 7.

Masih imbang 9-9 hingga 13-13, Ricky/Debby membuat jarak skor dengan rival unggulan tujuh turnamen itu semakin jauh di angka 16-13. Berganti 16-15, sejak itulah skor lawan mandek dan gim pertama mudah diamankan Ricky/Debby.

Di gim kedua, skor kembar lebih sering terjadi. Dari mulanya unggul 2-0, skor Ricky/Debby dan Goh/Shevon tercatat sembilan kali sama hingga kedudukan 10-10. Kedua ganda sukar mendobrak papan skor, hingga di kedudukan 19-19, Goh/Shevon yang mampu atasi Ricky/Debby dengan skor 21-19.

Pada gim ketiga, akhirnya hilang sudah tren skor kembar kedua ganda. Skor imbang hanya terjadi di angka 7, yang langsung dilanjutkan dengan keunggulan Ricky/Debby hingga 11-7. Hingga akhirnya kemenangan direbut dengan skor 21-16 di gim ketiga.

Atlet bulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie saat berlatih di PBSI, Jakarta, Jumat (31/8/2018). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Di Court 3, ada Jojo --sapaan akrab Jonatan Christie-- yang juga ikut-ikutan alot melawan tunggal Jepang, Kanta Tsuneyama. Di gim pertama, Jojo lebih dulu unggul 5-2. Namun saat skor ditahan 6-6, ia tertinggal 6-8.

Skor kembar muncul usai interval. Dari 12-12, lima angka sama terus muncul hingga skor 17-17. Pun di gim kedua, skor Jojo ditahan imbang 10-10, dan tertinggal 10-15. Mendekat 15-16, tak ada lagi perlawanan Jojo.

Ia tertinggal 16-20 kala Kanta menyegel game point miliknya. Sementara di gim ketiga, Jojo boleh bernapas lega karena sudah unggul jauh 11-6 di interval. Hingga akhirnya, kemenangan direngkuh Jojo dengan skor 21-18, 17-21, dan 21-13 selama 59 menit.

Adapun, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang sudah lebih dulu bertanding, kalah di tangan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 11-21 dan 13-21 hanya selama 27 menit waktu pertandingan.