Jonatan Christie Dihentikan Chen Long di Semifinal Malaysia Terbuka

Jonatan Christie tampil di Malaysia Terbuka 2019. Foto: Dok. PBSI

Axiata Arena, Kuala Lumpur, merupakan tempat bersejarah bagi Jonatan Christie. Karena di sinilah pebulu tangkis tunggal putra Indonesia itu merengkuh medali emas SEA Games 2017.

Dua tahun berselang atau pada Malaysia Terbuka 2019, Jonatan berpeluang menorehkan prestasi tambahan di tempat serupa. Namun, kisahnya cuma mentok di semifinal setelah kekalahan 12-21, 21-10, dan 21-15 dalam pertarungan berdurasi 64 menit.

***

Dalam pertandingan di Court 1, Jonatan terlambat panas. Dia mengalami ketinggalan 2-3 dan 4-7 sebelum memangkas jarak menjadi 6-9.

Setelah itulah, momentum berpindah kepada Jonatan. Dia membalikkan kedudukan dengan menutup interval di skor 11-9. Sebaliknya, Chen Long malah melakukan rangkaian kesalahan hingga gapnya dengan Jonatan melebar, dari 9-14, 10-16, sampai 19-12.

Di fase kritis itu, Jonatan tak terburu-buru mengunci kemenangan. Malah Chen Long yang melakukan demikian hingga melakukan dua kesalahan beruntun --pukulan keluar area dan backhand smash membentur net-- sehingga Jonatan mengamankan gim pertama.

Gim kedua menghadirkan cerita berbeda. Jonatan kembali tertinggal di interval dengan kedudukan 6-11, tetapi tak mampu bangkit setelahnya. Gap terus melebar sampai 8-17 dan 10-20. Satu poin tambahan buat Chen Long akhirnya memaksa Jonatan untuk menjalani rubber game.

Inilah kali pertama bagi Jonatan dan Chen Long bertanding dalam tiga gim di Malaysia Terbuka 2019. Sebelumnya, keduanya selalu membukukan kemenangan secara straight.

Nah, pada gim penentuan, Jonatan berupaya agar Chen Long tak lagi mendominasi. Dia sempat memaksakan dua kali skor imbang --9-9 dan 10-10-- sebelum menambah satu poin demi menutup interval dengan keunggulan.

Jonatan Christie berjuang di Malaysia Terbuka 2019. Foto: Dok. PBSI

Momentum Jonatan ternyata tak berlanjut. Sebaliknya, Chen Long menaikkan tempo permainan dan meraup enam angka beruntun seusai sempat tertinggal 11-12. Kedudukan berubah menjadi 17-12 untuk China, kemudian 19-13.

Upaya Jonatan untuk mengejar sudah terlambat. Dia menambah dua poin, tetapi begitu pula Chen Long. Gim ketiga berakhir dengan kemenangan 21-15 dan tiket final buat Chen Long.

Untuk laga puncak yang berlangsung pada Minggu (7/4), Chen Long akan melakoni All China Final menghadapi Lin Dan. Pemilik nama terakhir menghentikan rekan senegaranya, Shi Yuqi, dengan skor 21-19, 16-21, dan 21-12 di semifinal.