Kalah dari Pasangan Jepang, Della/Rizki Akui Kehebatan Lawan

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Della Destiara Haris (kiri) dan Rizki Amelia Pradipta (kanan). (Foto: Antara/INASGOC/Nafielah Mahmudah)

Tim Bulu Tangkis Putri Jepang kembali menunjukkan kedigdayaannya. Mereka terus berupaya jadi yang terbaik di sektor putri hingga saat ini. Hal itu dibuktikan dengan mengandaskan Indonesia 3-1 di babak semifinal beregu putri Asian Games 2018.

Menutup perjuangan Indonesia, ada ganda kedua, Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta, yang kalah 13-21 dan 10-21 dari Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dalam pertandingan di Istora Gelora Bung Karno, Selasa (21/8/2018).

Usai bertanding, Rizki mengatakan selalu tertekan setiap kali bertemu pasangan Jepang. Terakhir, bertemu di Malaysia Terbuka pada Juni lalu, ia dan Della pun kalah straight game 9-21 dan 9-21.

"Arah shuttlecock kami mudah ditebak lawan, jadi sering buat kesalahan sendiri. Sementara mereka tidak ketebak, jadi bumerang untuk kami, tidak bisa lepas dari permainan mereka," ucap Rizki kepada wartawan.

Della/Rizki di Asian Games 2018 (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)

Setelah kekalahan di nomor beregu, Rizki mengaku akan berjuang di nomor perorangan meski drawing masih belum ditentukan.

Adapun Della mengatakan tidak terbebani dengan catatan head to head dengan Misaki/Ayaka di mana Della/Rizki selalu kalah di dua pertemuan sebelumnya. Namun, strategi baru pun masih belum mampu mengatasi serangan lawan.

"Strategi baru sudah dicoba, tapi memang belum tembus. Instruksi pelatih juga sama saja. Peluang pun semuanya rata, tapi hasil seperti ini, harus diterima. Hari ini beregu putri perunggu, saya pribadi tidak puas, tapi sekali lagi ini sudah maksimal," pungkas Della.