Kata Dovizioso tentang Tes Buriram dan para Pesaing di MotoGP 2018

Andrea Dovizioso di kampanye Shell (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Hasil yang diraih Andrea Dovizioso pada tes pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand, 16-18 Februari lalu, tak terlalu menggembirakan. Pebalap Ducati itu gagal tampil impresif seperti tes di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir Januari lalu.

Jika di Sepang Dovizioso mampu menembus lima besar daftar pebalap tercepat, beda cerita di Buriram. Di sana, Dovizioso gagal mengulangi capaiannya. Pada hari pertama, dia memang jadi pebalap tercepat keempat, tapi di hari kedua dia merosot jadi pebalap tercepat kesembilan, dan di hari terakhir dia hanya jadi pebalap tercepat ketujuh.

Kendati demikian, Dovizioso tak khawatir. Menurutnya, hasil kurang memuaskan yang dia raih di Buriram tak lepas dari fokusnya yang memang ingin mematangkan komposisi motor, alih-alih mengejar catatan waktu. Pria Italia itu juga cukup puas dengan performanya bersama Desmosedici 2018.

"Saya senang dengan cara kami bekerja dan apa yang kami pahami tentang materi kami. Selain itu, saya merasa baik, saya merasa cepat, dan hanya itu. Tentang apakah saya lebih baik dari para pesaing, di posisi saya, saya tidak tahu dan tidak terlalu peduli pada saat ini, karena bukan itu poinnya," kata Dovizioso dilansir Crash.

Dovizioso di tes pramusim Sepang. (Foto: MotoGP.com)

Namun, pebalap berusia 31 tahun itu masih berbicara tentang para pesaingnya di MotoGP 2018 nanti. Terutama para pebalap yang impresif di Buriram, seperti duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, serta pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco.

"Saya bisa melihat Marc dalam kondisi yang lebih baik dari awal tahun lalu, saya bisa melihat Dani dalam kondisi bagus, dan saya bisa melihat Zarco dengan sedikit pengalamannya, jadi sedikit lebih baik untuk kejuaraan dibanding tahun lalu," jelas Dovizioso.

"Sangat sulit untuk memahami dua pebalap pabrikan Yamaha [Maverick Vinales dan Valentino Rossi], karena mereka akan cepat dalam balapan, pada akhir pekan ketika balapan. Namun, ketika Anda melihat para pebalap dan tim dari luar, tidak mungkin untuk mengetahui secara rinci, jadi saya tidak tahu banyak," tambahnya.

Satu hal yang ditekankan Dovizioso sendiri adalah bahwa dia merasa siap menatap musim 2018 dan siap bersaing memperebutkan gelar juara dunia, meski masih ada waktu baginya untuk memperbaiki segala kekurangan pada tes pramusim selanjutnya yang akan berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, 1-3 Maret mendatang.

"Yang pasti ada tekanan lebih, tapi saat ini saya tidak merasakan tekanan itu dengan cara yang buruk," katanya. "Saya senang dengan situasi yang saya hadapi. Menurut saya, dibanding tahun lalu, kami tahu sekarang kami bisa bersaing. Jadi saya senang berada dalam kondisi ini," pungkasnya.