Kegemilangan James Bawa Lakers Hukum Spurs yang Ceroboh

6 Desember 2018 13:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
LaMarcus Aldridge berusaha memblok upaya dunk dari LeBron James. (Foto: Reuters/USA Today/Kirby Lee)
zoom-in-whitePerbesar
LaMarcus Aldridge berusaha memblok upaya dunk dari LeBron James. (Foto: Reuters/USA Today/Kirby Lee)
ADVERTISEMENT
Wajah Gregg Popovich begitu dingin di tepi lapangan. Pelatih yang biasanya demikian eksplosif ini memilih untuk diam seribu bahasa. Seakan-akan, Pop tahu bahwa memang tidak ada gunanya lagi meneriakkan komando. San Antonio Spurs asuhannya sebetulnya sudah tahu bagaimana caranya menyerang. Namun, buruknya eksekusi membuat segalanya menjadi percuma.
ADVERTISEMENT
Sudah jauh-jauh hari Pop berkata bahwa Spurs harus lebih bijak dalam mengambil keputusan ketika sudah berada di daerah pertahanan lawan. Namun, yang terjadi di kuarter pemungkas laga melawan Los Angeles Lakers, Kamis (6/12/2018) siang WIB, tidaklah demikian.
Spurs begitu terburu-buru dalam melepas umpan maupun tembakan. Sehingga, turnover pun tak terhindarkan. Dari awalnya unggul 95-90 ketika pertandingan tersisa tujuh setengah menit, Spurs akhirnya harus menelan kekalahan 113-121 pada pertandingan ini. Bagi Spurs, ini adalah kekalahan ke-14 dari 25 pertandingan.
Laga tandang memang terasa begitu sulit bagi Spurs musim ini. Pertandingan di Staples Center ini adalah pertandingan tandang ke-14 mereka dan dari sana, DeMar DeRozan dkk. sudah kalah sepuluh kali. Sisi positifnya barangkali hanya ada satu. Yakni, bahwa mereka tak lagi kalah dengan margin lebih dari 30 poin.
ADVERTISEMENT
DeMar DeRozan (kanan) dijaga oleh Lance Stephenson. (Foto: Reuters/USA Today/Kirby Lee)
zoom-in-whitePerbesar
DeMar DeRozan (kanan) dijaga oleh Lance Stephenson. (Foto: Reuters/USA Today/Kirby Lee)
Pada dasarnya, pertandingan ini dibagi menjadi tiga babak. Pada babak pertama, Lakers unggul. Lalu, di babak kedua Spurs berhasil bangkit serta berbalik unggul. Namun, pada babak ketiga Spurs kolaps. Kemenangan yang sudah di depan mata pun jadi hilang begitu saja akibat kesalahan-kesalahan mereka sendiri.
Namun, di balik rentetan blunder Spurs, para pemain Lakers tetap patut mendapat apresiasi, khususnya LeBron James yang secara esensial memenangkan pertandingan ini dengan torehan 42 poinnya. James mampu mengungguli dua pemain Spurs, DeRozan dan Rudy Gay, yang masing-masing 'hanya' mencetak 32 dan 31 poin.
Di kuarter keempat, James benar-benar dominan. Dua puluh poin berhasil dia cetak dalam kurun waktu itu lewat berbagai cara, mulai dari penetrasi berujung dunk dan lay-up, lemparan bebas, sampai tembakan tiga angka. Spurs seperti tidak punya solusi untuk menahan laju James yang menggila itu. Ditambah dengan rentetan turnover tadi, makin paripurnalah kekalahan Spurs.
ADVERTISEMENT
Dengan hasil ini, Spurs masih belum beranjak dari peringkat 14 Wilayah Barat. Bagi Lakers, kemenangan ini memang belum mengangkat mereka dari urutan kelima, tetapi setidaknya anak-anak asuh Luke Walton ini bisa menjaga jarak dengan tim-tim yang mengintai dari luar zona play-off seperti Sacramento Kings dan Minnesota Timberwolves.
Raptors Belum Terhentikan, Warriors Pukul Mundur Cavaliers
Dari pertandingan sebelumnya, Toronto Raptors melanjutkan rangkaian hasil positif mereka dengan kemenangan 113-102 atas Philadelphia 76ers. Pada pertandingan di Scotiabank Arena itu, Kawhi Leonard kembali menunjukkan alasan mengapa dia begitu dirindukan oleh Spurs saat ini.
Leonard tampil sebagai pemimpin Raptors pada laga itu. Dengan torehan 36 poin, dia menjadi pendulang angka terbanyak timnya. Secara individual, Leonard memang kalah dari andalan Sixers, Jimmy Butler, yang mengoleksi 38 angka. Namun, Leonard beruntung karena sokongan dari Jonas Valanciunas dan Serge Ibaka lebih besar dibanding apa yang didapatkan Butler dari JJ Redick dan Joel Embiid.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, dalam ulangan final NBA musim lalu, Cleveland Cavaliers harus mengakui ketangguhan Golden State Warriors dengan skor 105-129. Pada pertandingan ini Steph Curry menggila dengan keberhasilannya menorehkan 42 poin. Curry mendapatkan dukungan yang paripurna dari Kevin Durant, si pencatat double-double (25 angka plus 10 rebound) pada laga ini.
Aksi Kawhi Leonard di pertandingan melawan Sixers. (Foto: Reuters/USA Today/Dan Hamilton)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Kawhi Leonard di pertandingan melawan Sixers. (Foto: Reuters/USA Today/Dan Hamilton)
Hasil lengkap NBA hari ini, Kamis (6/12/2018):
Cleveland Cavaliers 105-129 Golden State Warriors
Orlando Magic 118-124 Denver Nuggets (E.T.)
Atlanta Hawks 117-131 Washington Wizards
Brooklyn Nets 112-114 Oklahoma City Thunder
Memphis Grizzlies 96-86 Los Angeles Clippers
Milwaukee Bucks 115-92 Detroit Pistons
Minnesota Timberwolves 121-104 Charlotte Hornets
New Orleans Pelicans 132-106 Dallas Mavericks
Toronto Raptors 113-102 Philadelphia 76ers
Los Angeles Lakers 121-113 San Antonio Spurs
ADVERTISEMENT